Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Volume Perdagangan Korut Turun Drastis di 2020, Kecuali dengan China

Dibandingkan tahun 2019 lalu, jumlah impor Korea Utara turun 48 persen dan jumlah ekspor sebanyak 60 persen.
Bendera AS dan Korut/Istimewa
Bendera AS dan Korut/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Korea Utara mencatat penurunan perdagangan dengan negara-negara lain kecuali China pada tahun lalu akibat penutupan perbatasan negara karena pandemi Covid-19.

Mengutip KBS World, data statistik dari Komite Perdagangan Internasional (ITC) AS, Voice of America (VOA) pada Jumat (4/6/2021) melaporkan jumlah impor Korea Utara dari 10 negara, kecuali China, tercatat sebesar 62,22 juta dolar AS, sementara jumlah ekspor tercatat sebesar 74,79 juta dolar AS pada tahun lalu.

Dibandingkan tahun 2019 lalu, jumlah impor Korea Utara turun 48 persen dan jumlah ekspor sebanyak 60 persen.

Selain China, impor dari Rusia tercatat yang terbanyak dengan jumlah 41,95 juta dolar AS dan disusul oleh Republik Demokratik Kongo, India, dan Swiss.

Ekspor ke Myanmar terbesar dengan jumlah 24,19 juta dolar AS dan disusul Polandia, Nigeria, dan negara lainnya.

Jumlah negara yang melakukan transaksi dengan Korea Utara pun berkurang. Menurut ITC, pada tahun 2019, jumlah negara yang bertransaksi dengan Korea Utara mencapai 110 negara, sedangkan pada tahun lalu terdapat hanya sebanyak 70 negara.

Sementara itu, volume perdagangan Korea Utara dengan China mencapai 539,05 juta dolar AS pada tahun lalu, meningkat sekitar 80 persen dibandingkan tahun 2019 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper