Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ramadan dan Lebaran 2021, Penjualan Sharp Naik Ditopang TV

Sharp menargetkan tutup buku 2021 dengan pertumbuhan 15–20 persen secara tahunan.
Sharp/Reuters-Yuya Shino
Sharp/Reuters-Yuya Shino

Bisnis.com, JAKARTA — PT Sharp Electronics Indonesia mencatatkan peningkatan penjualan selama periode Ramadan dan Lebaran tahun ini.

National Sales Sr. General Manager PT Sharp Electronics Indonesia Andry Adi Utomo mengatakan produksi dan penjualan tahun ini relatif lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu. Hal itu didorong oleh banyaknya pusat perbelanjaan dan taman rekreasi yang dibuka sehingga berdampak pada roda ekonomi secara langsung.

"Pada tahun ini kami telah mengalami kenaikkan sekitar 10–15 persen dibanding tahun lalu. Adapun penjualan yang berkontribusi besar pada penjualan Ramadan tahun ini ada di produk lemari es dan Led TV," katanya kepada Bisnis, Senin (17/5/2021).

Andry menyebut secara keseluruhan Sharp Indonesia optimis akan mampu tumbuh lebih baik dibanding tahun lalu. Pasalnya, masyarakat dinilai sudah lebih siap dan terbiasa menghadapi pandemi, ditambah dengan tersedianya vaksin.

Perseroan pun masih menargetkan pertumbuhan 15–20 persen dibandingkan tahun lalu. Meski demikian, berkaca dari periode sebelumnya perseroan menyebut akan tetap waspada dalam menghadapi hal-hal yang dapat terjadi ke depan.

Menurut Andry pada periode Lebaran lalu perseroan memaksimalkan kinerja dengan menggelar sejumlah promo melalui penjualan daring.

"Sepertinya WFH sudah berkurang di saat ini sehingga mobilitas orang sudah mulai dan dampaknya daya beli meningkat," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Elektronika (Gabel) Daniel Suhardiman mengatakan pada kuartal I/2021 kinerja industrri elektronika masih belum membaik. Hal itu dikarenakan cuaca yang buruk yang berakibat banjir di sejumlah lokasi sehingga mengganggu penjualan.

Meski begitu, Gabel sebenarnya melihat mulai kuartal II/2021 ini utilisasi sudah menunjukkan perbaikan bahkan menuju posisi sebelum pandemi di 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ipak Ayu
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper