Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Holding BUMN Perikanan: Dua Perusahaan Masih Merugi, Komisi VI DPR Beri Catatan

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa menggarisbawahi kondisi keuangan dua BUMN tersebut dan berharap bisa membaik setelah dijadikan holding.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR RI Siti Mukaromah mengingatkan agar pembentukan holding dua BUMN perikanan betul-betul memaksimalkan potensi kekayaan ikan nasional.

Saat ini kondisi keuangan kedua BUMN itu yaitu PT Perikanan Nusantara (Persero) atau Perinus dan Perum Perikanan Indonesia atau Perindo sedang merugi.

“Kalau Perinus dan Perindo sudah bersatu bentuk holding harus jadi catatan serius agar potensi yang luar biasa ini jadi sumber daya, sumber dana, dan sumber kekayaan yang bisa mensejahterakan masyarakat. Ini juga bisa mensuplai makanan bagi masyarakat Indonesia untuk peningkatan gizi dan ekspor ikan," katanya dikutip dari laman DPR RI, Rabu (21/4/2021).

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menggarisbawahi kondisi keuangan dua BUMN tersebut dan berharap bisa membaik setelah dijadikan holding.

Dengan alasan tersebut, dia menyarankan agar dalam pembentukan holding, dilakukan pemetaan lebih dalam sekaligus membentuk pembagian kerja yang jelas.

Selain itu, kata Siti, jika holding sudah terbentuk masing-masing daerah diarahkan untuk tidak mengelola produk ikan yang sama.

Hal ini bertujuan agar pengelolaan potensi perikanan nasional yang masih sangat besar bisa lebih optimal.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper