Bisnis.com, JAKARTA- Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) menyampaikan apresiasi kepada Gojek seiring dengan evolusi baru yang dilakukan GoMart. Terutama karena perluasan layanan dan fitur ini membuka lapangan kerja untuk perempuan.
GoMart yang merupakan bagian dari ekosistem Gojek kini menjadi satu-satunya layanan belanja online grocery dengan asisten belanja berpengalaman Emak Jago. Istilah Emak Jago merujuk pada para perempuan yang siap membantu pelanggan memastikan kesegaran dan kualitas terbaik dari bahan makanan terutama produk segar. Asisten belanja Emak Jago telah dilengkapi dengan pelatihan yang memadai untuk melayani kebutuhan belanja mulai dari menerima pesanan hingga memilih bahan segar di pasar modern yang menjadi mitra GoMart.
”Inisiatif Gojek lewat layanan GoMart yang merekrut ibu-ibu khususnya keluarga mitra driver sebagai asisten belanja patut didukung dan diacungi jempol. Hal ini dapat menjadi peluang yang baik bagi perempuan agar dapat keluar dari situasi krisis yang diakibatkan oleh pandemi,” ucap Deputi Bidang Partisipasi Masyarakat, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), Vennetia Ryckerens Danes, dalam keterangan resmi, Jumat (16/4/2021).
Sebab, menurut Vennetia, dampak pandemi COVID-19 lebih berat dirasakan oleh kelompok perempuan baik dari sisi ekonomi maupun psikologis. ”Jika kondisi ini dibiarkan berlarut-larut akan berdampak terhadap terhambatnya pencapaian pembangunan SDM unggul,” terusnya.
Selain memudahkan pelanggan untuk memilih bahan makanan segar dan berkualitas, dampak sosial berupa lebih banyak lapangan pekerjaan bagi para perempuan seperti dilakukan GoMart memang diyakini signifikan. Data dari Pusat Hukum Wanita Nasional (NWLC) mencatat antara Agustus hingga September 2020, hampir 1,1 juta pekerja usia 20 tahun ke atas keluar dari angkatan kerja.
Dari jumlah total tersebut, 865.000 di antaranya adalah perempuan. Hal ini menyatakan bahwa angka perempuan yang terpaksa di-PHK lebih tinggi 4 kali lipat ketimbang jumlah laki-lakinya, yaitu 216.000 orang pekerja.
”Sebagai perusahaan yang selalu mengedepankan dampak sosial, asisten belanja Emak Jago merupakan upaya kami untuk menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan untuk perempuan dan para ibu,” ujar Head of Groceries Gojek, Tarun Agarwal.
Perekrutan para Emak Jago dilakukan GoMart dengan mendahulukan keluarga maupun sanak saudara dari para mitra driver Gojek yang juga mengalami tantangan selama masa pandemi. ”Hal ini semakin mempertegas misi dampak sosial yang senantiasa dipegang teguh oleh Gojek,” ungkapnya.
Evolusi baru GoMart ini juga disambut baik oleh salah satu merchant hypermarket pertama GoMart yakni LOTTE Mart. ”Sejak awal, LOTTE Mart senantiasa memanjakan konsumen dengan segala kemudahan saat berbelanja. Kami menyadari bahwa pandemi turut mengubah kebiasaan berbelanja masyarakat. Oleh karenanya, kami sangat senang dapat bekerja sama dengan GoMart untuk menawarkan pilihan belanja online di LOTTE Mart bagi masyarakat,” General Manager Online Business LOTTE Mart, Tony Suryadi, mengatakan.
Teknologi yang dihadirkan Gojek melalui GoMart ditambah dengan asisten belanja Emak Jago yang telah terlatih di outlet LOTTE Mart, kata Tony, memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang ingin berbelanja di LOTTE Mart secara online. ”Karena seperti yang kita tahu, pilihan emak-emak identik dengan yang terbaik.”
GoMart melakukan pembaruan stok harian hingga 4x secara otomatis di aplikasi pelanggan. Dengan fitur ini, pelanggan bisa langsung mengetahui saat produk yang ingin dibeli habis atau tidak tersedia di merchant yang dituju.
Fitur terbaru lainnya adalah chat antara pelanggan dengan Emak Jago, untuk memudahkan proses berbelanja. Selain itu, GoMart juga memberikan rekomendasi resep dalam aplikasi untuk pengalaman pengguna yang lebih baik yang akan berguna terutama selama Ramadhan