Bisnis.com, JAKARTA - Survei Bank Sentral Jepang menunjukkan bahwa sentimen bisnis di kalangan manufaktur besar telah kembali ke tingkat sebelum pandemi.
Namun, sentimen di sejumlah sektor lainnya, termasuk perhotelan dan restoran, diperkirakan akan membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih.
Bank Jepang menyusun survei Tankan tiap tiga bulan dengan mencakup sekitar 9.500 perusahaan. Survei tersebut menunjukkan perbedaan antara persentase perusahaan yang menyatakan bisnis berjalan baik dengan yang menyebutkan sebaliknya.
Melansir Perusahaan Penyiaran Jepang (Nippon Hoso Kyokai/NHK), Laporan terbaru ini dikeluarkan pada Kamis (01/04/2021). Survei itu menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan di manufaktur-manufaktur besar naik 15 poin menjadi plus 5. Peningkatan dari laporan sebelumnya yang dirilis Desember tahun lalu ini terjadi berkat pertumbuhan ekspor. Angka ini menandai kenaikan untuk tiga triwulan berturut-turut.
Nilai ini juga berada pada tingkat yang sama dengan September 2019 sebelum krisis virus corona mulai terjadi.
Meskipun demikian, hasil laporan Tankan tersebut memperlihatkan gambaran berbeda untuk sejumlah besar perusahaan nonmanufaktur. Sektor itu secara keseluruhan berada pada jalur pemulihan, tetapi angkanya masih negatif pada minus 1.
Tingkat kepercayaan di kalangan para manajer di agen-agen pariwisata serta restoran anjlok tajam karena terbebani pembatasan yang diberlakukan selama pandemi seperti diperpendeknya jam buka bar dan restoran.
