Bisnis.com, PEKANBARU-- PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) dan PT Pertamina (Persero) sedang menerapkan transfer teknologi pada kegiatan produksi migas menjelang peralihan ladang minyak Blok Rokan pada Agustus 2021.
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Riau Indra Agus Lukman menjelaskan dengan adanya transfer teknologi tersebut, maka sistem dan pengelolaan yang telah berjalan saat ini tetap dilanjutkan.
"Transfer teknologi antara CPI dan Pertamina sedang berlangsung. Aplikasinya dipakai semua. Kecuali tiga aplikasi yang memang itu punya internal Chevron. Kalau sistem monitoring, sistem peralatan dan pengawasan reservoir itu kan pakai aplikasi digital semua. Kemarin sudah sounding ke kami," ujarnya dalam siaran pers Senin (22/3/2021).
Indra berharap alih kelola Blok Rokan yang akan dilakukan dalam beberapa bulan mendatang ini tetap berjalan dengan lancar. Dia juga berharap, para tenaga kerja yang saat ini masih berada di bawah naungan PT CPI dapat terus bekerja dengan baik dan optimal.
Dia menyebut pada saat peninjauan bersama Panja Migas beberapa waktu lalu juga telah disampaikan soal tenaga kerja agar tetap semangat dan tetap melaksanakan tugas sebagaimana mestinya.
"Mudah-mudahan di bawah pengelolaan Pertamina produksi bisa lebih baik. Yang penting kita sama-sama menjaga kondusifitas dalam alih kelola. Pertamina juga sudah menyampaikan program yang dilaksanakan Chevron dengan bagus, seperti pelaksanaan program CSR [corporate social responsibility], itu akan dilanjutkan," imbuhnya.