Bisnis.com, JAKARTA — PT Pangeran Maju Bahagia optimistis tahun ini akan mengalammi peningkatan penjualan salah satunya karena kondisi kelangkaan kontainer yang membuat pergerakan barang impor sulit masuk dan mengalami kenaikan biaya.
Direktur sekaligus Owner PT Pangeran Maju Bahagia Hendra mengatakan tahun ini perseroan akan lebih fokus dalam memproduksi mobil baterai dengan kerjasama license brand terkenal, seperti Toyota, Mitsubishi, dan Vespa untuk pembuatan mainan mobil Fortuner, Mitsubishi Strada, dan motor Vespa.
"Kami yakin tahun ini akan growth, kami juga akan produksi banyak model baru lain dan investasi besar-besaran di mould," katanya kepada Bisnis, Jumat (15/1/2021).
Hendra menyebut model baru yang akan dirilis itu telah dipastikan perseroan sesuai dengan permintaan pasar saat ini. Perseroan pun juga telah mengambil celah dari produk impor yang banyak tidak sesuai dengan pasar Indonesia.
Sayangnya, kondisi Covid-19 yang belum jelas penyelesaian waktunya saat ini ditambah daya beli konsumen yang menurun cukup menjadi tantangan tahun ini bagi perseroan.
"Kami berharap Covid-19 cepat selesai, ekonomi membaik sehingga bisa investasi lebih banyak lagi. Meski begitu demand kami rasa akan tinggi mengingat mainan anak tetap tinggi apalagi posisi anak-anak saat ini sulit bermain bersama anak yang lain," ujar Hendra.
Baca Juga
PT Pangeran Maju Bahagia merupakan perusahaan saudara dari produsen sepeda Element yakni PT Roda Maju Bahagia. Kedua perusahaan itu juga terafiliasi dengan PT Cahaya Maju bahagia yang bergerak di bidang gerobak sorong.
Dari ketiga perseroan tersebut, tahun lalu perseroan mampu meraup omzet hingga Rp1,3 triliun naik dari periode 2019 Rp450 miliar. "Tahun ini untuk tiga perusahaan Rp1 triliun saja jangan banyak-banyak nanti malah kecewa kalau tidak sampai target," ujar Hendra.
Pada tahun lalu, kapasitas produksi pabrik mainan Pangeran Maju bahagia sudah penuh sejak 2019. Setiap bulannya, lanjut Hendra, pabrikan mampu memproduksi sekitar 950.000 buah mainan.
Dia merinci, misalnya untuk sepeda roda tiga pabrikan memperoduksi sekitar 45.000 unit per bulan, scooter sekitar 15.000 unit, mobil aki sekitar 10.000 unit, motor aki sekitar 10.000 unit, dan stroller sekitar 15.000 unit.
Dari segi harga dengan pangsa pasar menengah bawah produk mainan PT PMB berkisar Rp200.000 hingga Rp1 jutaan, seperti mobil aki yang dipatok Rp800.000-Rp1 jutaan.