Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Libur Akhir Tahun ke Bali Naik Pesawat, Ini Perkiraan Biayanya

Bisnis.com mencoba melakukan simulasi perhitungan biaya libur akhir tahun ke Bali menggunakan moda pesawat di luar biaya akomodasi.
Anitana Widya Puspa
Anitana Widya Puspa - Bisnis.com 17 Desember 2020  |  19:08 WIB
Libur Akhir Tahun ke Bali Naik Pesawat, Ini Perkiraan Biayanya
Wisatawan menikmati suasana matahari terbenam di Pantai Kuta, Bali, Selasa (20/3/2018). - JIBI/Rachman

Bisnis.com, JAKARTA – Masyarakat yang ingin tetap menikmati libur akhir tahun di Bali siap-siap untuk merogoh kocek yang cukup dalam seiring dengan adanya tambahan biaya dari kewajiban PCR test sebelum keberangkatan.

Bisnis.com mencoba untuk melakukan simulasi perhitungan tarif penerbangan dan biaya cek kesehatan pada dua momen libur akhir tahun, yakni Natal (24-27 Desember 2020) dan Tahun Baru (31 Desember 2020-3 Januari 2021). Keduanya menggunakan moda transportasi udara dari Garuda Indonesia, yang dipantau pada Kamis (17/12/2020).

Harga tiket Garuda Indonesia dari Jakarta untuk keberangkatan pada 24 Desember 2020 dipatok senilai Rp1,578 juta dan tiket kembali pada 27 Desember 2020 senilai Rp1,578 juta. Alhasil untuk tarif tiket pulang pergi ke Pulau Dewata mencapai total Rp3,156 juta per orang.

Jika Anda berlibur bersama dengan pasangan dan keluarga, tarif tiket tersebut dapat dikalikan dengan jumlah anggota yang ikut serta.

Kemudian jika mengacu kepada persyaratan dari pemerintah yang mewajibkan test PCR. Merujuk pada pada fasilitas yang dilyani oleh Bandara Soekarno-Hatta Terminal 3. Ada sejumlah layanan test PCR yang dapat dipilih sesuai jangka waktu keluarnya hasil tes.

Pertama jika menggunakan test yang hasilnya dapat diketahui dalam waktu 15 menit dengan biaya Rp1,385 juta. Kedua layanan PCR yang hasilnya tersedia dalam 24 jam dengan biaya Rp885.000.

Dengan demikian secara total, biaya tiket pesawat dan PCR dengan hasil 15 menit menjadi senilai Rp4,54 juta per orang. Namun, jika menggunakan tes PCR yang hasilnya keluar dalam 24 jam, maka total biaya penerbangan dan test PCR adalah Rp4,04 juta.

Sementara itu, tarif tiket pesawat Garuda Indonesia dari Jakarta di kelas ekonomi untuk merayakan Tahun Baru dengan keberangkatan pada 31 Desember 2020 senilai Rp1,579 juta dan kepulangan 3 Januari 2020 senilai Rp1,258 juta. Total tarif pulang pergi adalah Rp2,837 juta.

Dengan demikian secara total, biaya tiket pesawat dan PCR dengan hasil 15 menit menjadi senilai Rp4,224 juta per orang. Namun jika menggunakan tes PCR yang hasilnya keluar dalam 24 jam, maka total biaya pesawat Garuda Indonesia dan test PCR adalah Rp3,697 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

bali Garuda Indonesia maskapai penerbangan
Editor : Rio Sandy Pradana

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top