Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Target Direvisi, Pemerintah Kejar Penyelesaian 34 Proyek Strategis Nasional di 2021

Penyelesaian PSN pada 2021 sebenarnya ditargetkan sebanyak 38 proyek. Namun, KPPIP kembali melakukan kajian yang lebih mendalam dan memproyeksikan hanya 34 proyek yang diperkirakan bisa selesai dari target 38 proyek.
Ilustrasi- Kanal Cikarang-Bekasi Laut (CBL) yang merupakan salah satu proyek strategis nasional./Bisnis-industry.co.id
Ilustrasi- Kanal Cikarang-Bekasi Laut (CBL) yang merupakan salah satu proyek strategis nasional./Bisnis-industry.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) mengestimasikan hanya 34 proyek strategis nasional (PSN) yang bisa rampung pada tahun depan.

Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang selaku Ketua Pelaksana KPPIP Wahyu Utomo mengatakan penyelesaian PSN pada 2021 sebenarnya ditargetkan sebanyak 38 proyek.

Namun, KPPIP kembali melakukan kajian yang lebih mendalam dan memproyeksikan hanya 34 proyek yang diperkirakan bisa selesai dari target 38 proyek.

"Kami estimasi ada 38, tapi kami lakukan kajian lebih mendalam, hanya ada 34 PSN yang dapat diselesaikan di 2021," katanya, Selasa (9/12/2020).

Wahyu menjelaskan, ada beberapa proyek yang konstruksinya kemungkinan akan selesai pada akhir 2021, namun masih harus memenuhi beberapa kriteria dan sertifikasi.

"Contoh bendungan, secara konstruksi mungkin selesai di 2021, tapi ada proses untuk mendapatkan sertifikasi laik fungsi, sehingga harus dapat itu dulu yang tidak bisa didapatkan di Desember 2021," jelasnya.

Dengan demikian, Wahyu mengatakan proses penyelesaian yang tidap dapat dilakukan pada 2021 akan bergeser ke tahun berikutnya.

"Intinya kami dari pemerintah siap untuk melakukan atau merealisasikan arahan Presiden di Perpres 109/2020, ada 201 proyek dan 10 program," katanya.

Sebagai gambaran, sepanjang tahun ini KPPIP telah menyelesaikan 11 PSN dengan nilai sebesar Rp135,2 triliun.

Selain itu, KPPIP juga berhasil mendorong enam proyek melewati tahap penyiapan, termasuk Jalan Tol Yogyakarta – Bawen dan Penambahan Lingkup Jalan Tol Solo – Yogyakarta – Kulon Progo.

Wahyu mengatakan, progres tersebut merupakan pencapaian positif pemerintah di tengah pandemi Covid-19 ini.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper