Bisnis.com, JAKARTA – Pasokan film nasional diperkirakan bakal kembali ramai menghiasi industri layar lebar Indonesia pada Januari 2021.
Eksekutif Produser RAPI Films Sunil Samtani mengatakan sejumlah film nasional sudah melewati proses syuting dan sedang berada di tahap post-production.
"Saat ini, banyak yang sudah melewati proses syuting dan di tahap post-production. Saya sendiri juga lagi ada 2 film yang sudah syuting dan masih dalam tahap post-production," ujar Sunil kepada Bisnis.com, Rabu (18/11/2020).
Dia menambahkan, layanan streaming film tidak mengurangi minat produsen Tanah Air untuk memasok film ke bioskop. Besarnya biaya pembuatan dinilai tidak sebanding dengan cuan yang diperoleh dari platform streaming.
"Bikin film sekarang biayanya juga besar. Kalau kita jual langsung ke streaming belum tentu bisa menutupi cost juga. Jadi, produsen film bukan enggan masukin film ke bioskop. Namun, karena sedang dalam proses produksi," lanjutnya.
Sebelumnya, Ketua Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafrudin mengungkapkan asosiasi meminta produsen nasional memasukkan film dalam negeri ke bioskop. Pasalnya, kata Djonny, sampai dengan saat ini belum ada film nasional baru yang masuk.
Baca Juga
"Dengan demikian, akan ada sinergi nanti antara supply and demand-nya. Namun, sampai dengan saat ini belum satu pun film-film nasional yang masuk," kata Djonny.
Selain itu, dia berharap film James Bond dan kawan-kawan bisa kembali masuk ke Indonesia pada Maret 2021. Saat ini, lanjutnya, bioskop hanya memutar film-film impor lama.