1. Terpilihnya Joe Biden di Pilpres AS Bisa Jegal Ambisi Indonesia?
Pemerintah Indonesia baru saja mengumumkan keberhasilannya mengamankan fasilitas perdagangan dengan Amerika Serikat yakni Generalized System of Preferences (GSP). Keberhasilan itu, membuat RI tertarik untuk meningkatkan kerja sama dagang dengan AS dalam bentuk Limited Trade Deal (LTD).
LTD ditargetkan dapat mencakup kerja sama perdagangan, investasi hingga sektor informasi, komunikasi dan teknologi yang diharapkan dapat mendongkrak perdagangan dua arah Indonesia dan AS hingga mencapai US$60 miliar pada 2024.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Mengharukan, Burger King Minta Masyarakat Beli McDonald's. Ada Apa?
Pandemi Covid-19 telah memukul hampir seluruh sektor ekonomi, terutama restoran dan industri pariwisata.
Kondisi sulit di tengah pandemi, mendorong salah satu restoran cepat saji terkemuka Burger King untuk mendukung pelaku usaha lain, termasuk kompetitornya McDonald's.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. Soal Rencana Terminal di Tol Trans Jawa, Ini Masukan dari Organda
Menyoal wacana terminal di dalam rest area tol Trans Jawa, Organda menilai pentingnya menyiapkan titik terminal yang tepat.
Selain itu, perlu juga dibentuk desain rest area yang dapat terhubung dengan jalan nasional atau provinsi.
Baca berita selengkapnya di sini.
4. Ini Syarat dan Cara Daftar Bantuan UMKM Rp2,4 Juta serta Akses E-Form BRI
Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM memberikan bantuan kepada para pelaku usaha mikro di tengah krisis pandemi Covid-19.
Bantuan tersebut berupa dana hibah senilai Rp2,4 juta dan bukan merupakan pinjaman atau kredit. Dengan demikian, penerima BLT UMKM tidak dipungut biaya apa pun dalam proses penyaluran.
Baca berita selengkapnya di sini.
5. Historia Bisnis: Upaya Kemenkeu Bereskan Utang Luar Negeri Melalui Prakarsa Jakarta
Kementerian Keuangan membentuk satuan tugas Prakarsa Jakarta untuk membantu perusahaan di Indonesia menyelesaikan utang baik di dalam dan luar negeri.
Pembentukan lembaga ini dilatari belum berpengalamannya perusahaan dan bank nasional menyelesaikan utang kepada kreditur di dalam dan luar negeri.
Baca berita selengkapnya di sini.
