Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Logistik Baru Pulih 2 Tahun Lagi, Kargo Udara Paling Parah

Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) menilai bisnis kargo udara membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih usai pandemi Covid-19.
Ilustrasi - Aktivitas di sebuah pesawat kargo logistik./Bisnis-Istimewa
Ilustrasi - Aktivitas di sebuah pesawat kargo logistik./Bisnis-Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) memprediksi sektor logistik dapat berbalik tumbuh pasca Covid-19 pada 2022. Bisnis kargo udara menjadi yang terberat untuk kembali bangkit.

Ketua DPP ALFI Yukki Nugrahawan Hanafi memprediksikan masa pemulihan sektor logistik akan terjadi pada 2021, sementara industri logistik kembali tumbuh pada 2022. Adapun, aktivitas logistik dunia baru dapat tumbuh pada 2024.

"Tahun ini sangat menderita khususnya di airfreight, kalau data saya, di airfreight sama seperti air transport penurunan lebih dari 80,23 persen, saat maskapai melakukan transhipment, pengiriman barang, beberapa negara lockdown," ujarnya, Selasa (20/10/2020).

Menurutnya, pada 2021 kargo udara ini akan pemulihan pada 2021 dan bertumbuh pada 2022. Dia menegaskan butuh waktu untuk menghilangkan dampak akibat pandemi Covid-19 pada beberapa subsektor logistik.

Yukki mengungkapkan Indonesia cukup beruntung dengan populasi mencapai 270 juta jiwa atau 42 persen dari populasi Asean membuat aktivitas logistik tetap beroperasi sehingga pemulihannya dapat lebih cepat dibandingkan dengan pemulihan logistik di tingkat global.

Terlepas dari pandemi, dia mengingatkan pada 2025 Indonesia akan menghadapi Asean Connectivity yang membuat pergerakan orang dan barang tanpa batas di wilayah regional tersebut.

"Asean ini permainan besar, selain kondisi Covid-19, Asean ini sekarang sebagai kekuatan ekonomi nomor 6, dan nomor 3 di Asia setelah China dan India. jangan sampai kue Asean diambil semua negara lain," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper