Bisnis.com, JAKARTA – Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam menyatakan Indonesia merupakan salah satu mitra strategis perdagangan Hong Kong.
Di mata pemimpin perempuan tersebut, Indonesia sangat penting bagi Hong Kong.
"Ke depan, peningkatan perekonomian dan perdagangan di bidang ekonomi digital, inovasi, dan teknologi perlu diintensifkan dengan pola kemitraan baru sesuai dengan perkembangan," katanya saat berbicara dalam webinar "Riding Ups and Downs: Hong Kong-Indonesia Partnership", dikutip dari Antara, Kamis (20/8/2020).
Webinar yang dihadiri oleh Wakil Menteri Luar Negeri RI Mahendra Siregar dan Konsul Jenderal RI untuk Hong Kong Ricky Suhendar diikuti 1.000 peserta tersebut. Dalam acara itu, Carrie juga mengucapkan selamat Hari Kemerdekaan ke-75 untuk Indonesia.
Sementara itu, Wamenlu Mahendra menekankan tiga hal utama sebagai fokus kerja sama Indonesia dengan Hong Kong, yakni intensifikasi kerja sama perdagangan, pemanfaatan peluang yang belum tergarap, dan penguatan dukungan pemerintah dalam bentuk insentif bagi dunia usaha.
"Saya mengundang seluruh sektor usaha Hong Kong dan China mengambil peluang kerja sama perekonomian, perdagangan, dan investasi dengan Indonesia. Pemerintah berkomitmen kuat untuk menciptakan iklim ramah investasi melalui reformasi hukum dan penyederhanaan birokrasi," ujarnya.
Baca Juga
Bagi Indonesia, Hong Kong merupakan mitra dagang terbesar ke-19. Pada semester I/2020, Hong Kong menempati urutan ketiga terbesar investor asing senilai US$1,8 miliar. Bersama China, total investasi Hong Kong di Indonesia mencapai US$4,2 miliar.
Capaian tersebut merupakan cerminan dari total aliran investasi Hong Kong dan China yang dalam beberapa tahun terakhir selalu masuk dalam lima besar investor asing di Indonesia.
"Catatan tersebut sekaligus menegaskan bahwa hubungan baik perekonomian antara Indonesia dan Hong Kong serta Tiongkok tetap terjalin baik kendati di masa pandemi," tegasnya.