Garuda Indonesia Group
Garuda Indonesia memberikan fasilitas pemeriksaan rapid test dan PCR bagi penumpang yang memiliki kartu Platinum Garuda Miles. Bekerja sama dengan Indonesia Medical Tourism Board (IMTB), penumpang yang belum rapid test bisa melakukan di Hutan Kota by Pelataran.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menjelaskan untuk rapid test dikenakan biaya sebesar Rp315.000 sedangkan untuk PCR Rp 1,5 juta. Pemeriksaan rapid test akan selesai dalam waktu 20 menit, sedangkan PCR hasilnya tiga hari.
"Hasilnya akan dikirimkan via WhatsApp atau e-mail, dan bisa juga diambil langsung ke Hutan Kota," kata Irfan, Senin (29/6/2020).
Menurutnya, tes cepat dirasa sudah cukup sebagai syarat calon penumpang untuk melakukan penerbangan dan tidak perlu sampai tes polymerase chain reaction (PCR) karena harganya yang dinilai lebih mahal dibandingkan dengan tiket pesawat itu sendiri.
“Ke depan kami pastikan mereka naik pesawat sehat, menurut kami rapid test cukup. Saya enggak mengeluh, tapi jangan sampai biaya untuk sehat lebih mahal dari biaya terbang,” katanya.
Selanjutnya, silakan klik tautan di bawah ini..