Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Imbas Covid-19, Perusahaan Logistik Lepas Pekerja Kontrak

Perusahaan sektor logistik terpaksa harus melepas pekerja kontrak atau harian dalam rangka efisiensi biaya operasional pada masa pandemi Covid-19.
Petugas melakukan bongkar muat barang di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (25/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Petugas melakukan bongkar muat barang di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (25/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan sektor logistik terpaksa harus melepas pekerja kontrak atau harian dalam rangka efisiensi biaya operasional pada masa pandemi Covid-19.

Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) Zaldi Ilham Masita mengatakan perusahaan saat ini tengah melakukan pengetatan anggaran dengan melepas tenaga kerja kontrak atau harian. Upaya efisiensi lain yang dilakukan adalah menunda pelaksanaan investasi.

"Banyak tenaga harian yang tidak dilanjutkan kontraknya. Kami dalam tahap mengaktifkan survival mode," kata Zaldi, Minggu (24/5/2020).

Dia menjelaskan selama Ramadan dan Lebaran 2020, kinerja logistik tercatat anjlok hingga 70 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. ALI mencatat, kondisi ini utamanya terjadi untuk pengiriman jarak jauh, baik melalui transportasi darat maupun udara.

Menurutnya, situasi tersebut didorong oleh menurunnya tren pemberian parsel dari perusahaan-perusahaan besar kepada karyawan maupun mitra lantaran krisis pandemi Covid-19. Di samping itu, tren masyarakat membeli barang-barang untuk kategori produk yang umumnya laku saat Lebaran pun melemah.

Pihaknya menilai produk yang mengalami penurunan permintaan adalah elektronik, fesyen, dan otomotif. Hal ini terjadi karena adanya penurunan daya beli masyarakat akibat krisis.

Zaldi menuturkan pemulihan sektor logistik nantinya bakal tergantung pada reaktivasi ekonomi. "Sektor logistik enable dari industri dan perdagangan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper