Bisnis.com, JAKARTA - Emirates akan kembali mengoperasikan layanan penumpang ke Jakarta, Manila, Taipei, Chicago, Tunis, Algiers, dan Kabul di samping operasi yang telah dimulai ke London dan Frankfurt.
Sebelumnya, sesuai dengan arahan pemerintah UEA untuk melindungi masyarakat terhadap penyebaran Covid-19, Emirates menangguhkan semua penerbangan penumpang untuk sementara sejak 25 Maret 2020.
Pengoperasian kembali layanan ke rute-rute ini untuk memfasilitasi warga negara yang akan kembali di negara tujuan tersebut. "Penumpang harus mengikuti semua tindakan kesehatan dan keselamatan yang disyaratkan oleh otoritas UEA dan negara tujuan," tulis keterangan resmi Emirates, Kamis (16/4/2020)
Maskapai yang berbasis di Dubai itu menekankan tidak akan ada check-in online, pemilihan tempat duduk tersedia, dan layanan seperti sopir dan ruang tunggu di salah satu tujuan.
Emirates juga akan menawarkan layanan yang telah diubah pada penerbangan ini. Tidak akan ada majalah dan bahan bacaan cetak lainnya selama perjalanan, sedangkan layanan makanan dan minuman tetap ditawarkan di atas kapal. Namun dengan bentuk pengemasan akan dimodifikasi untuk mengurangi kontak selama pelayanan makanan dan risiko infeksi.
Bagasi kabin tidak akan diterima pada penerbangan ini. Barang bawaan yang diperbolehkan di dalam kabin akan terbatas pada laptop, tas tangan, tas kantor, atau barang bayi. Semua barang lain harus check-in, dan Emirates akan menambahkan jatah bagasi kabin ke jatah bagasi check-in pelanggan.
Penumpang diharuskan untuk menerapkan pedoman jarak sosial selama perjalanan mereka dan mengenakan masker mereka sendiri ketika di bandara dan di atas pesawat. Wisatawan harus tiba di Terminal 3 bandara Internasional Dubai untuk check-in, tiga jam sebelum keberangkatan.
Konter check-in Emirates hanya akan memproses penumpang yang memegang pemesanan yang dikonfirmasi ke tujuan di atas. Semua pesawat Emirates akan melalui proses pembersihan dan disinfeksi yang ditingkatkan di Dubai, setelah setiap perjalanan
Adapun pemesanan jadwal dan tiket dapat dilakukan baik secara langsung di website resmi emirates.com ataupun melalui agen perjalanan. Manajemen menekankan hanya warga negara tujuan dan mereka yang memenuhi persyaratan masuk yang akan diizinkan naik. Penumpang akan diminta untuk mematuhi persyaratan masing-masing negara.
Sebelumnya, pada 24 Maret 2020, kru Emirates di Indonesia memberikan salam terakhir pada penerbangan dari Jakarta (EK 359) dan dari Denpasar, Bali (EK 451 dan EK 399).
Maskapai berbasis di Dubai itu menyebutkan akan melanjutkan layanan penumpang segera setelah dimungkinkan untuk melakukannya.