Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. melakukan langkah mitigasi pengendalian virus corona dalam operasional pelayanan di seluruh gerbang tol.
"Mitigasi yang dilakukan di ranah operasional gerbang tol sangat penting karena merupakan ujung tombak transaksi yang melibatkan pengguna jalan maupun petugas customer service (CS) dan mobile customer service (MCS)," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (18/3/2020).
Heru menjelaskan bahwa upaya mitigasi di gerbang tol dimulai dari kebersihan lajur transaksi di setiap gerbang tol. Petugas pelayanan pelanggan telah seluruhnya dilengkapi dengan sarung tangan serta alat pelindung diri berupa rompi dan masker sejak Senin (16/3/2019).
Sesuai SOP yang diberlakukan dalam menghadapi pandemi ini, petugas juga membersihkan tangan dengan hand sanitizer dan dicek suhu tubuhnya saat memulai tugas dan selesai tugas.
Heru mengatakan, saat ini untuk petugas yang bekerja di gerbang tol masih ada yang harus membantu tapping uang elektronik milik pengguna jalan sehingga cukup berisiko untuk penularan Covid-19 baik untuk pengguna jalan maupun petugas.
“Kami harap dengan menggunakan sarung tangan dan masker, baik petugas maupun pengguna jalan mendapatkan perlindungan awal," katanya.
Baca Juga
Sementara itu, untuk memastikan kebersihan Gardu Tol Otomatis (GTO), PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) selaku pengelola pemeliharaan peralatan tol Jasa Marga Group secara periodik membersihkan reader tapping uang elektronik dengan cairan disinfektan yang dilakukan minimal satu jam sekali.
Selain di gerbang tol, Jasa Marga Group juga meningkatkan pengendalian kebersihan dan tingkat kebersihan di rest area jalan tol yang dikelola anak usaha PT Jasamarga Related Business (JMRB).
Adapun, langkah yang telah dilakukan sebelumnya dan masih terus berjalan adalah sosialisasi untuk mencuci tangan dengan benar menggunakan cairan pembersih tangan (hand sanitizer) yang ditempatkan di titik-titik strategis seperti lokasi tenant, akses ke toilet, hingga mushola.
"Kami juga sudah menggulung semua karpet mushola di seluruh rest area yang dilakukan secara bertahap sehingga pengguna jalan tol tidak perlu khawatir akan kebersihan saat beribadah. Kami mengimbau agar pengguna jalan membawa perlengkapan ibadah sendiri untuk meminimalisir penularan Covid-19," ujar Heru.