Bisnis.com, JAKARTA - Batik Air meluncurkan rute baru domestik yang menghubungkan Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang ke Berau – Bandar Udara Kalimarau di Teluk Bayur, mulai 20 Maret 2020.
Chief Executive Officer (CEO) Batik Air Capt. Achmad Luthfie mengatakan layanan penerbangan dilakukan secara berjadwal satu kali setiap hari. Penerbangan menggunakan Batik Air bernomor ID-6430 dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) pukul 05.00 waktu setempat (Waktu Indonesia Barat, GMT+ 07) dan diperkirakan mendarat di Bandar Udara Kalimarau (BEJ) pada 08.30 waktu setempat (waktu Indonesia tengah, GMT+ 08).
“Untuk layanan dari Berau, Batik Air menyediakan waktu keberangkatan dengan nomor penerbangan ID-6431 berangkat pukul 09.10 WITA dan mempunyai waktu tiba pada 10.40 WIB masih di hari yang sama,” jelasnya melalui keterangan resmi, Selasa (10/3/2020).
Perjalanan udara Soekarno-Hatta ke Kalimarau berkisar dua jam dan 30 menit, oleh karena itu Batik Air memberikan pengalaman terbaik setiap tamu agar berkesan selama penerbangan. Batik Air akan mengoperasikan salah satu armada terbaru Airbus 320-200CEO.
Pesawat ini menawarkan berkapasitas 12 kursi kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi yang dilengkapi inflight entertainment (audio video on demand) di setiap kursi, jarak antar kursi (seat pitch) lega, serta sajian makanan (inflight meals).
Rute baru tersebut menempatkan Batik Air sebagai maskapai pertama dan satu-satunya saat ini yang menghubungkan tanpa henti (non-stop) Jakarta ke Berau pergi pulang (PP).
Baca Juga
Berau menjadi kota ketiga Batik Air di Kalimantan Timur setelah Balikpapan – Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan (BPN) dan Samarinda – Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto (AAP), serta kota keenam di Pulau Kalimantan setelah Balikpapan, Samarinda, Palangkaraya – Bandar Udara Tjilik Riwut (PKY), Banjarmasin – Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor (BDJ) dan Tarakan – Bandar Udara Internasional Juwata (TRK).
Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), salah satu Kabupaten Berau menawarkan objek wisata mengagumkan. Paling tersohor ialah Kepulauan Derawan (Kawasan Taman Laut Derawan) yang disekitarnya terdapat Pulau Maratua, Pulau Semama, Pulau Sangalaki, Pulau Kakaban dan Pulau Panjang. Sangat ikonik, karena rimbunan pohon bakau membentuk hutan mangrove sehingga semakin menambah pemandangan khas.
Selain itu juga terdapat konservasi penyu, ikan kecil serta biota-biota yang unik. Khususnya pehobi snorkeling dan diving, disinilah tipe lokasi penyelaman yang sangat ideal menakjubkan.