Bisnis.com, JAKARTA - PT Hutama Karya (Persero) berupaya mengejar penyelesaian konstruksi ruas tol prioritas, khususnya untuk ruas yang ditargetkan dapat digunakan pada Lebaran 2020 sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.
Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero) Muhammad Fauzan mengatakan sesuai dengan komitmen Presiden Jokowi, Hutama Karya terus mengejar penyelesaian pengerjaan konstruksi beberapa ruas prioritas yang akan beroperasi di tahun 2020 khususnya untuk yang ditargetkan dapat digunakan pada saat Mudik Lebaran 2020.
"Ruas tol yang ditargetkan dapat dioperasikan secara operasional pada arus mudik Lebaran 2020 adalah Ruas Pekanbaru-Dumai Seksi 1 - 6. Namun, yang dioperasikan secara fungsional adalah Ruas Aceh - Sigli Seksi 4 Indrapuri - Blang Bintang," jelas Fauzan kepada Bisnis, Senin (24/2/2020).
Pada tahun ini, Hutama Karya berupaya untuk mempercepat pengerjaan konstruksi untuk tiga ruas tol yaitu ruas Pekanbaru - Dumai sepanjang 131 kilometer, Banda Aceh - Sigli sepanjang 74 kilometer dan Medan - Binjai sepanjang 17 kilometer.
Fauzan menjelaskan progres per 21 Februari 2020 untuk ruas Medan - Binjai, konstruksinya sudah mencapai 81,9 persen dan lahan 97,8 persen serta target operasi 2020.
Adapun, untuk ruas Pekanbaru - Dumai progres konstruksinya mencapai 88,3 persen dan lahan 99,7 persen, serta target operasi 2020. Untuk ruas Sigli - Banda Aceh progres konstruksi baru mencapai 30,4 persen dan lahan 56,7 persen serta target operasi 2021.
Baca Juga
Hingga saat ini ruas Tol Trans Sumatra yang telah beroperasi penuh panjangnya mencapai 368 kilometer yang terbagi atas ruas Medan-Binjai seksi 2 dan 3 sepanjang 17 kilometer, ruas Palembang – Indralaya sepanjang 22 kilometer, ruas Bakauheni – Terbanggi Besar sepanjang 140 kilometer, dan ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung sepanjang 189 kilometer.
Sementara itu, untuk di sebagian wilayah Pulau Jawa ruas tol yang dioperasikan oleh Hutama Karya adalah ruas Akses Tanjung Priok sepanjang 11,4 kilometer dan ruas tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Seksi S sepanjang 12,9 kilometer. Hutama Karya juga terus melakukan pemeliharaan sesuai standar yang berlaku untuk ruas tol yang telah beroperasi.
