Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenhub Beri Penghargaan, Lion Air Group Kaget

Semua yang sudah dilakukan oleh kru adalah layak untuk mendapatkan apresiasi.
Founder Lion Air Group Rusdi Kirana memberikan sambutan saat penandatanganan kerja sama Certificate of Purchase 50 Boeing 737 MAX 10 di Jakarta, Selasa (10/4/2018)./JIBI-Dwi Prasetya
Founder Lion Air Group Rusdi Kirana memberikan sambutan saat penandatanganan kerja sama Certificate of Purchase 50 Boeing 737 MAX 10 di Jakarta, Selasa (10/4/2018)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - Lion Air Group mengaku kaget mendapatkan penghargaan Adikarya Dirgantara Adhirajasa dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) atas perannya melakukan misi kemanusiaan memulangkan 238 warga negara Indonesia (WNI) dari Provinsi Hubei, China akibat penyebaran virus Corona (Covid-19).

Pemilik Lion Air Group Rusdi Kirana mengatakan penghargaan tersebut diberikan kepada insan perhubungan udara yang tangguh dan berani.

"Kami surprise Kemenhub berikan penghargaan kepada kru karena apa yang mereka lakukan. Walau kami operator swasta, tapi wajib terlibat dalam bela negara, dalam UU [undang-undang] juga disebutkan," jelasnya, Senin (17/2/2020) malam.

Dia merasa mendapatkan penghormatan yang luar biasa atas penghargaan tersebut, dan merasa cukup dihargai.

Pihaknya menegaskan selain mendapatkan penghargaan dari Kementerian Perhubungan kepada perseroan dan perorangan. Awak kabin Batik Air yang berjumlah 18 orang juga mendapatkan insentif dari perseroan.

Rusdi menambahkan semua yang sudah dilakukan oleh kru adalah layak untuk mendapatkan apresiasi. "Saya harapkan, istilahnya, terbayarkan kekhawatiran mereka yang harus dikarantina 14 hari."

Masing-masing kru mendapatkan hadiah sebesar Rp10 juta hinggga Rp50 juta. Perinciannya adalah pilot Rp50 juta, kopilot (flight officer/FO) Rp25 juta, teknisi Rp15 juta, flight operator officer (FOO) Rp15 juta, awak kabin senior (senior flight attendant/SFA) Rp15 juta, dan awak kabin (flight attendant/FA) Rp10 juta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper