Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan bersama dengan PT kereta Api Indonesia Daop VI merencanakan perpanjangan lintas layanan KA Bandara Solo hingga ke Stasiun Klaten pada 1 Maret 2020.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Danto Restyawan mengatakan semula lintas layanan hanya dari Bandara Adi Soemarmo hingga Stasiun Solo Balapan. Adapun, persiapan pengoperasian secara komersil atas perpanjangan lintas layanan KA Bandara hingga ke Klaten direncanakan mulai efektif pada 1 Maret 2020 dan berbayar.
"Dilakukan uji coba selama dua hari ini, setelah itu dievaluasi untuk persiapan pengoperasian yang rencananya akhir Februari 2020 oleh Presiden Jokowi," jelasnya, Selasa (11/2/2020).
Evaluasi tersebut, lanjutnya, dilakukan dengan melibatkan semua pihak terkait untuk menentukan pola operasi termasuk tarif yang layak dikenakan kepada penumpang.
Dia menuturkan uji coba KA Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) telah dilakukan sejak akhir Desember 2019. Uji coba dilakukan dari stasiun KA Bandara Adi Soemarmo ke Stasiun Solo Balapan dengan tarif gratis.
Berdasarkan uji coba tersebut, jelasnya, potensi penumpang cukup bagus dan diharapkan hal yang sama terjadi untuk penumpang di Klaten.
Baca Juga
Senada dengan hal tersebut, EVP Daop 6 Yogyakarta Edi Purwanto mengatakan uji coba perpanjangan lintas layanan KA Bandara BIAS dari Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Klaten dilakukan untuk memastikan sejumlah kondisi operasional.
Dalam uji coba ini jarak Stasiun Klaten-Stasiun KA BIAS sepanjang 43 km ditempuh dalam waktu 61 menit dengan berhenti sejenak di Stasiun Purwosari, Stasiun Solo Balapan, dan Stasiun Kadipiro. Adapun, perjalanan dari Stasiun KA Bandara Adi Soemarmo ke Stasiun Solo ditempuh dalam waktu 25 menit.