Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai investasi perusahaan rintisan dan insentif kendaraan terelektrifikasi di antaranya, menjadi sorotan edisi harian Bisnis Indonesia, Selasa (11/2/2020).
Berikut beberapa perincian topik utamanya:
Siasat Jitu Pacu Startup. Di tengah aliran investasi yang marak, pelaku usaha rintisan dan pemerintah harus segera mencari strategi jitu untuk meningkatkan rasio likuiditas terhadap investasi yang lebih rendah dibandingkan dengan negara lain di Asia Tenggara.
Geliat Impor Tak Usik CAD. Defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) pada 2020 diprediksi masih tetap dalam estimasi bank sentral, yakni di kisaran 2,5%–3% dari PDB kendati impor bahan baku dan barang modal bakal meningkat sejalan dengan menggeliatnya sektor manufaktur.
Otoritas Berwenang Tagih Imbalan Bunga. Pemerintah mengusulkan ketentuan baru mengenai imbalan bunga dan sanksi administratif berupa bunga dalam Rancangan Undang-Undang tentang Ketentuan dan Fasilitas Perpajakan untuk Penguatan Perekonomian atau Omnibus Law.
Proyeksi Pertumbuhan China Dipangkas. Para ekonom memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi China di tengah langkah bank sentral negara itu menggelontorkan berbagai stimulus untuk menahan perlambatan akibat wabah virus corona.
Kursi ‘Panas’ Ketua Umum PAN. Partai Amanat Nasional tengah menggelar kongres ke-5 partai yang berlangsung di Kendari, Sulawesi Tenggara. Salah satu agenda dalam kongres itu di antaranya adalah pemilihan ketua umum periode 2020—2025.
Aturan Fidusia Bisa Ganggu Pembiayaan. Penerapan putusan Mahkamah Konstitusi tentang jaminan fidusia dinilai dapat memberikan kepastian hukum bagi multifi nance. Namun, aturan itu juga diperkirakan dapat menekan bisnis yang dilakukan para pelaku usaha di sektor jasa keuangan.
Data Hulu-Hilir Perlu Pembenahan. Pelaku usaha mendesak pemerintah untuk segera membenahi data kondisi hulu—hilir manufaktur nasional yang masih kerap tak selaras.
Tarik Ulur Kenaikan Tarif. Penaikan tarif angkutan penyeberangan antarprovinsi rata-rata 28% tak kunjung direalisasikan setelah diumumkan oleh Kementerian Perhubungan pada September 2019. Ternyata, masih ada perbedaan pendapat antara pemerintah dan para pengusaha feri.
Penambang Tekan Produksi Nikel. Penambang nikel mulai mengerem produksinya pada tahun ini setelah sempat jor-joran pada 2019. Kendati demikian, pasokan untuk smelter diyakini tak bakal terganggu.
Mobil Hibrida Masih Merana. Peraturan mengenai kendaraan bermotor listrik telah terbit dengan beragam insentifnya. Namun, tidak semua tipe mobil terelektifikasi serta merta mendapat insentif. Perlu definisi kendaraan berbasis baterai dengan lebih terperinci.