Bisnis.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengakui efektivitas belanja memang menjadi tantangan pemerintah saat ini.
Ia mengatakan bila dilihat secara keseluruhan, belanja yang dilakukan pada APBN masih pro-cyclical.
Hal tersebut membuat belanja yang dilakukan belum terlalu optimal. Untuk itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pun telah meminta kepada Dirjen Anggaran untuk melakukan spending review agar bisa mempersiapkan diri lebih baik lagi pada 2020.
Askolani melanjutkan, sejumlah pilot project terkait belanja dalam APBN akan dijalankan pada 2020. Selain itu, ke depannya seluruh belanja di Kementerian/Lembaga serta transfer ke daerah nantinya akan diatur berdasarkan performa.
"Kita sudah rencanakan desain reformasi belanja ini dapat diterapkan pada 2021 mendatang," tambahnya.
Terkait dengan reformasi belanja, ia mengatakan rencana ini tengah dibahas lebih lanjut oleh Kementerian Keuangan. Mereka juga akan berkolaborasi dengan Bappenas, seluruh K/L, dan Kementerian Koordinator agar alokasi belanja bisa dilakukan lebih optimal.