Bisnis.com, JAKARTA — Ciputra Group menawarkan tanah kaveling melalui Nivata Residence di proyek Ciputra Beach Resort, Bali, dengan harga mulai Rp3 miliaran.
General Manager Marketing Ciputra Group Andreas Raditya menjelaskan bahwa Ciputra Beach Resort sebelumnya sukses memasarkan rumah berkonsep vila dengan tipe Sadana Residence yang sudah habis terjual.
Saat ini, katanya, melalui Nivata Residence, sebuah kawasan seluas 6 hektare, menawarkan produk investasi berupa tanah kaveling.
“Kelebihan membeli tanah kaveling ini karena berada di Ciputra Beach Resort yang berada di dalam satu kawasan yang tentunya dikembangkan dengan konsep dan masterplan yang sangat matang, seperti proyek Ciputra Group lainnya,” kata Raditya melalui siaran pers, Rabu (27/11/2019).
Menurutnya, selain lokasi yang strategis dan berpeluang besar untuk bertumbuh, lokasi Ciputra Beach Resort sangat alami, jauh dari ingar bingar, sangat cocok untuk destinasi beristirahat dan bersantai, healthy tourism, atau liburan yang membutuhkan ketenangan.
Raditya menjelaskan bahwa Pulau Dewata selalu mempunyai daya tarik bagi warga Indonesia maupun dunia karena memiliki budaya dan alam yang menjadikan tujuan wisata favorit. Sebagian orang, katanya, bahkan berpikiran untuk menghabiskan masa pensiun mereka di pulau yang indah ini.
Baca Juga
“Hal-hal inilah yang menjadikan Bali menjadi salah satu prioritas bagi para investor untuk mengalokasikan sejumlah dana yang mereka miliki dalam bentuk investasi properti.”
Produk properti yang disasar oleh para investor, kata Raditya, adalah rumah mewah, vila, dan tanah.
“Contohnya, di kawasan yang sudah berkembang seperti Kuta, Seminyak, dan Nusa Dua yang merupakan kawasan favorit, harganya sudah tinggi karena lokasinya premium,” tutur Raditya.
Raditya menyarankan jika untuk tujuan investasi, sebaiknya mencari produk yang lokasinya memiliki prospek yang terus berkembang sehingga nilai investasinya bertumbuh.
Dia memberi contoh Tabanan, lokasi Ciputra Beach Resort, yang berada di pinggir pantai yang eksotis yaitu Yeh Gangga sehingga layak diperhitungkan oleh para investor.
“Tabanan akan berkembang pesat ke depannya karena pembangunan infrastruktur di kawasan ini sedang gencar dilakukan. Investor pasti akan mempertimbangkan apakah hal tersebut bisa memberikan added value. Produk seperti ini berupa premium residential yang bisa memberikan recurring income bagi pemiliknya atau investor,” ujar Raditya.
