Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rencana Pengoperasian Pondok Indah Mall 3 Masih Sesuai Jadwal

PIM 3 nantinya terhubung dengan perkantoran yang juga sedang dibangun yaitu Pondok Indah Office Tower 5.
Anak-anak bermain di wahana musim dingin Snow Storm yang dihadirkan untuk merayakan Lebaran dan musim libur sekolah 2019 oleh Pondok Indah Mall (PIM), Jakarta./Istimewa
Anak-anak bermain di wahana musim dingin Snow Storm yang dihadirkan untuk merayakan Lebaran dan musim libur sekolah 2019 oleh Pondok Indah Mall (PIM), Jakarta./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — PT Metropolitan Kentjana Tbk. optimistis rencana pengoperasian Pondok Indah Mall 3 bisa tepat waktu atau sesuai dengan target awal yang ditetapkan yaitu Oktober 2020.

Vice President Director Metropolina Kentjana Jeffry S. Tanudjaja mengatakan bahwa saat ini progres konstruksi telah mencapai lebih dari 70 persen dan proses konstruksi diharapkan bisa rampung pada 2020.

“Kami sudah lakukan prosesi topping off pada 8 November lalu sehingga kami optimistis rencana pengoperasiannya bisa berjalan sesuai rencana awal pada Oktober 2020,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (21/11/2019).

Jeffry mengungkapkan bahwa proyek pusat perbelanjaan PIM 3 nantinya terhubung dengan perkantoran yang juga sedang dibangun yaitu Pondok Indah Office Tower 5.

Meski bisnis ritel tengah lesu, dia meyakini bahwa bisnis tersebut segera mengalami perbaikan. Oleh sebab itu, untuk mengantisipasi kenaikan pada bisnis ritel, pihaknya telah mempersiapkan PIM 3 sejak dini.

Dia mengungkapkan saat ini, sudah ada beberapa peritel yang berkomitmen untuk membuka gerai di PIM 3. Selain itu, ada juga operator ruang kerja bersama pace yang akan beroperasi di area perkantoran.

Jeffry menjelaskan bahwa konsep yang bakal diusung PIM 3 akan berbeda dengan kedua mal pendahulunya.

Menurutnya, PIM 3 nantinya mengusung konsep gaya hidup yang modern yang menggabungkan pusat perbelanjaan dengan perkantoran dan apartemen.

“Konsepnya mixed-use dengan total 26 lantai. Jadi, nanti semuanya nanti saling terkoneksi dan ada tunnel yang bisa dilalui mobil,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper