Bisnis.com, JAKARTA - Citilink Indonesia memutuskan untuk menutup sementara tiga rute dari dan ke Bandara Internasional Jawa Barat atau Kertajati di Majalengka.
VP Corporate Secretary & CSR Citilink Indonesia Resty Kusandarina mengatakan ketiga rute tersebut terdiri atas Denpasar-Kertajati, Palembang-Kertajati, dan Kualanamu-Kertajati. Adapun, jumlah penumpang yang sedikit menjadi alasan utama.
"Penutupan rute ini dilakukan setelah hasil evaluasi bahwa saat ini sedang low season sehingga seat load factor [keterisian kursi] menjadi cukup rendah di rute-rute tersebut," kata Resty, Jumat (26/7/2019).
Dia menambahkan maskapai masih tetap mengoperasikan beberapa rute di bandara yang memiliki kode KTJ ini. Adapun, rute lain yang masih beroperasi yaitu Pekanbaru-Kertajati dan Surabaya-Kertajati.
Pihaknya menuturkan Citilink sebagai maskapai berbiaya rendah (low cost carrier/LCC) premium di Indonesia, senantiasa melakukan evaluasi terhadap rute-rute yang dibuka agar setiap rute penerbangan yang dioperasikan berlangsung dengan lebih optimal.
Sebelumnya, Citilink telah memperkenalkan layanan Dinning Experience yang memungkinkan penumpang dapat mengkreasikan menu makanan favorit untuk dinikmati di atas ketinggian 35.000 kaki mulai 1 Agustus 2019.
Layanan ini merupakan program perdana maskapai untuk memberikan pengalaman yang berbeda bagi penumpang untuk dapat menikmati hidangan makanan yang telah dipilih sebelum terbang.
Penumpang dapat menentukan menu makanan favorit yang tersedia dengan beragam pilihan mulai dari masakan Indonesia, Jepang, Barat hingga Korea.
Selain mendapatkan set menu sesuai pilihan, penumpang yang memilih layanan Dining Experience ini juga akan mendapatkan berbagai fasilitas tambahan lainnya, diantaranya adalah dapat menikmati lounge secara gratis, mendapatkan prioritas dalam boarding, mendapatkan mileage, dapat memilih tempat duduk favorit, serta mendapatkan asuransi Super Shield dan Flight Plus.