Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KRAKATAU STEEL : Masalah Internal Jangan Lagi Mengganggu

Medio Mei 2019, salah satu produsen Baja terbesar di Inggris, yakni British Steel dikabarkan gagal memperpanjang umurnya di industri baja dunia.
Foto Silmy Karim tahun 2015 saat menjabat Direktur Utama PT Pindad (Presero). Silmy Salim ditunjuk menjadi Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) dalam RUPS Kamis (6/9/2018), sehingga harus meninggalkan jabatannya sebagai Direktur Utama PT Barata (Persero)./Bisnis-Rachman
Foto Silmy Karim tahun 2015 saat menjabat Direktur Utama PT Pindad (Presero). Silmy Salim ditunjuk menjadi Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) dalam RUPS Kamis (6/9/2018), sehingga harus meninggalkan jabatannya sebagai Direktur Utama PT Barata (Persero)./Bisnis-Rachman

Silmy : Baja Adalah Mother of Industry

Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Silmy Karim menegaskan bahwa KS tidak melakukan restrukturisasi sejak lama seperti yang dilakukan Jepang dan Korea, tetapi yang ada justru utangnya terus membengkak.

Kondisi ini semakin dipersulit dengan kebijakan yang dianggap tidak bisa membuat industri baja dalam negeri bisa survive. “Padahal, industri baja untuk negara-negara maju sangat vital peranannya. Tidak ada negara maju yang tidak punya industri baja, karena baja adalah mother of industry,” ujarnya.

Oleh sebab itu, pihaknya menegaskan bahwa saat ini restrukturisasi di KS harus dilakukan, meskipun kebijakan tersebut tidak bisa menyenangkan semua pihak.

“Restrukturisasi ini bahkan seharusnya sudah dilakukan 5—10 tahun lalu. Ini fenomena gunung es. Jadi apa yang kita lakukan sekarang ini bagus untuk Indonesia,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hendra Wibawa
Sumber : Bisnis Indonesia
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper