Bisnis.com, JAKARTA – Jamu merupakan salah satu warisan budaya Indonesia. Hal ini tidak lepas dari banyaknya jenis tanaman herbal di Indonesia yang jumlahnya mencapai sekitar 30.000 jenis.
Brand Manager PT Air Mancur, Maria Astridina mengatakan banyaknya tanaman herbal yang dimiliki Indonesia masih belum dimaksimalkan untuk industri obat herbal. Berbeda dengan China yang hanya memiliki 13.000 jenis herbal tetapi mampu membuat lebih dari 10.000 resep obat herbal.
“Ini yang kita sayangkan, industri obat herbal di Indonesia masih tertinggal dari negara lain seperti Tiongkok dan India. Seharusnya Indonesia yang memiliki 30.000 jenis tanaman herbal mampu membuat lebih banyak resep obat herbal dengan potensi nilai industri yang jauh lebih besar dibandingkan negara lain,” ujarnya dalam rilis yang diterima Bisnis, Jumat (21/6/2019).
Untuk itulah, Maria mengatakan bahwa perlu ada dorongan mulai dari pemerintah, produsen, hingga ke pedagang jamu untuk mengembangkan industry herbal di Tanah Air.
Salah satu bentuk dukungan dari PT Air Mancur dalam pertumbuhan industri jamu adalah dengan memberikan pelatihan dan menjalin kerja sama dengan para pedagang jamu. Pihaknya memberikan pelatihan kepada para pedagang jamu tentang cara memilih produk jamu yang berkualitas dan terstandard.
“Kami juga menginformasikan bagaimana cara mengenalkan kembali produk-produk herbal kepada konsumen. Gathering ini juga menjadi ajang yang baik bagi perusahaan untuk mendapatkan informasi mengenai kendala dan hambatan para pedagang jamu dalam menjual produk-produk herbal," tuturnya.
Diharapkan dengan adanya acara ini para pedagang jamu akan semakin termotivasi dan mendapatkan pengetahuan yang cukup untuk mengembangkan usahanya dan secara langsung meningkatkan industri jamu di Indonesia.
Di samping itu dalam waktu dekat, PT Air Mancur juga akan memperkenalkan musisi Nurbayan sebagai Brand Ambasador baru dari PT Air Mancur, untuk lebih mempopulerkan produk Jamu Air Mancur di segala usia.