Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perang Dagang: Perjuangan Tiada Akhir China Lawan AS

Negeri Tirai Bambu, China, akan berjuang sampai akhir jika Amerika Serikat (AS) terus bersikukuh memperuncing situasi perang dagang.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump (kanan) bersama Presiden China Xi Jinping (kiri) saat kunjungan ke Beijing, China, Kamis (9/11/2017)./Reuters-Damir Sagolj
Presiden Amerika Serikat Donald Trump (kanan) bersama Presiden China Xi Jinping (kiri) saat kunjungan ke Beijing, China, Kamis (9/11/2017)./Reuters-Damir Sagolj

Bisnis.com, JAKARTA - Negeri Tirai Bambu, China, akan berjuang sampai akhir jika Amerika Serikat (AS) terus bersikukuh memperuncing situasi perang dagang.

Hal ini disampaikan Kementerian Perdagangan China pada Kamis (6/6/2019) seiring dengan penegasan yang dikeluarkan oleh Presiden AS Donald Trump untuk memungut tarif tambahan atas barang-barang dari China senilai US$300 juta.

Seperti diketahui, AS baru-baru ini mengeluarkan senjata pamungkasnya dengan memutuskan untuk menerapkan tarif tambahan atas impor sejumlah barang dari China. Hal ini pun menyebabkan kemunduran serius atas negosiasi perdagangan.

Menteri Perdagangan China Gao Feng, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (6/6/2019) menyebutkan arah diskusi kedua belah pihak ke depan akan bergantung pada sikap AS.

Gao pun mengatakan China akan mengambil sejumlah tindakan yang dianggap perlu jika AS secara sepihak memutuskan untuk memperuncing suasana perang dagang yang tercipta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper