Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Bundesbank Jens Weidmann dan Gubernur Bank Sentral Finlandia Olli Rehn dinilai berpeluang mengisi kepemimpinan Bank Sentral Eropa (ECB), menggantikan Mario Draghi yang akan melepas jabatan pada Oktober mendatang.
Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker, yang jabatannya juga diperebutkan tahun ini, mendukung Weidmann dalam wawancara dengan Handelsblatt. Dia menyebut Weidmann sebagai bankir Eropa yang berpengalaman dan terpercaya.
Sementara itu, Rehn aktif mengkaji strategi ECB setelah bank sentral selama bertahun-tahun gagal mengangkat inflasi secara signifikan.
Baca Juga
Gubernur Bank Sentral Austria Ewald Nowotny mendukung perspektif positif terhadap penguatan ekonomi Eropa, sementara kepala ekonom ECB Peter Praet mengingatkan agar para pembuat kebijakan lebih cermat melihat perubahan.
"Mereka harus berhati-hati dalam menyampaikan sinyal [kebijakan ekonomi] kepada pasar. Perlu diingat bahwa tugas bank sentral adalah menjaga stabilitas harga," kata Praet seperti dikutip dari Bloomberg, Jumat (3/5/2019).
