Bisnis.com, JAKARTA - Menyambut hari ulang tahun yang ke-69, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. bekerja sama dengan PT Adhouse Clarion Events menawarkan beberapa kemudahan bagi milenial agar bisa memiliki properti dalam ajang Indonesia Property Expo (IPEX) yang digelar dari 2 - 10 Februari 2019 di JCC Senayan, Jakarta Pusat.
Senior Vice President Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk., Suryanti Agustinar, mengatakan tidak ada alasan bagi milenial untuk tidak membeli rumah karena mereka banyak ditawarkan kemudahan, baik dari perbankan maupun pengembang.
"Milenial hanya menyiapkan DP 1% atau 2%, paling tinggi 5%. Untuk cicilan 3 tahun pasti murah karena bunga promo, jadi tidak ada alasan untuk tidak cepat-cepat untuk beli rumah," kata Suryanti usai konferensi pers IPEX 2019, Rabu (6/2/2019).
Suryanti menjelaskan Bank BTN memberikan bunga yang murah, 6,69%, yang artinya bebannya tidak mahal dengan maksimal fixed 3 tahun, tahun kedua 8,68%, dan tahun ketiga sebesar 8,8%.
Kemudian, konsumen bisa membayarkan cicilan uang muka (DP) 0%, khususnya bagi PNS, ASN, dan Polri. Diluar itu, DP dibebankan sebesar 1%.
"Tidak berat lah ya, harga properti Rp400 juta, bayar DP cuma Rp4 juta, sedikit menghemat, tidak jalan-jalan dulu bisa bayar DP," lanjutnya.
Baca Juga
Biaya proses pembelian rumah juga diringankan oleh pihak Bank BTN, seperti bebas biaya provisi, bebas administrasi, dan asuransi jiwa diskon 20%, tinggal nanti menyiapkan untuk pajak, akan tetapi untuk produk seperti apartemen yang inden, tidak perlu segera disiapkan oleh konsumen.
Tanpa uang banyak pun di awal, milenial sudah bisa mencicil rumah. Di samping itu, Bank BTN juga menawarkan KPR Zero, tidak membayar pokok 2 tahun, bagi konsumen yang sudah memiliki fixed income.
Suryanti menjelaskan dalam ajang pameran properti tersebut, total pengembang yang berpartisipasi berjumlah 167 pengembang, terdiri dari 116 pengembang KPR Non Subsidi dan 51 pengembang KPR Subsidi.
Adapun total proyek properti yang ditawarkan sekitar 869 proyek, tersebar di berbagai daerah dengan harga variatif, mulai dari rumah subsidi Rp130 juta-an hingga rumah yang harganya di atas Rp1,5 miliar.
Vice President Director PT Adhouse Clarion Events, Gad Permata, mengaku optimistis bisnis properti khususnya untuk penjualan rumah sebagai hunian masih sangat tinggi.
"Kami optimis dengan event pameran properti di JCC ini. Seperti biasanya, kami memakai dua kali pameran di JCC yang selalu diikuti oleh para developer/pengembang komersil dan subsidi," kata Gad.
Gad mengatakan pameran properti tersebut juga ikut membantu memenuhi kebutuhan hunian sebagai solusi untuk mengatasi backlog perumahan yang masih cukup tinggi.
Pihaknya menargetkan 350.000 jumlah pengunjung selama 9 hari. Perlu diketahui, pengunjung tidak dikenakan biaya dan ditawarkan undian berhadiah satu unit Daihatsu Ayla yang akan diundi di akhir pekan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
