Binsis.com, JAKARTA — Dwi Soetjipto, mantan Dirut PT Pertamina (Persero) yang baru saja dilantik menjadi Kepala SKK Migas berjanji tidak akan bersikap tebang pilih terhadap badan usaha hulu migas atau kontraktor kontrak kerja sama (KKKS).
Dia juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memanjakan Pertamina, BUMN migas, untuk melakukan eksplorasi, meski dirinya pernah menjabat sebagai orang nomor satu di perusahaan pelat merah tersebut.
"Sesuatu kalau memanjakan sesuatu pasti dia tidak akan maju, untuk [Pertamina] bisa maju enggak boleh dimanjakan, sama dengan anak juga begitu," katanya, Senin (3/12).
Untuk diketahui, Dwi Soetjipto menjabat sebagai Dirut Pertamina pada periode 2014 sampai 2017.
Saat itu, Menteri BUMN Rini Soemarno memberhentikan Dwi Soetjipto dan Ahmad Bambang sebagai Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero) karena masalah kepempimpinan.
Keputusan penggantian itu dilakukan dalam RUPS yang diselenggarakan Kementerian BUMN, pada Februari 2017.
Posisinya pun lantas digantikan oleh Elia Massa Manik. Sementara, pasca lengser dari kursi Dirut PT. Pertamina Dwi Soetjipto aktif di lingkup sosial dan pendidikan sampai akhirnya dirinya dilantik sebagai Kepala SKK Migas pada 3 Desember 2018.