Bisnis.com, JAKARTA –Pesta belanja online terbesar di Indonesia, Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas), kembali hadir pada 11-12 Desember mendatang.
Tahun ini Harbolnas 2018 menargetkan nilai transaksi hingga Rp7 triliun, atau meningkat hampir 2 kali lipat dibanding tahun lalu. Selain itu, pada 11 Desember akan didedikasikan penuh untuk meningkatkan penjualan produk lokal dari para pelaku UMKM di lebih dari 300 platform e-Commerce di Indonesia.
Khusus pada tanggal 11 Desember, pihak panitia memberikan dedikasi penuh pada pelaku UMKM di lebih dari 300 platform e-Commerce di Indonesia untuk meningkatkan penjualan produk lokal. Tujuannya tentu saja untuk meningkatkan nilai produk lokal di era perdagangan digital.
Ketua Panitia Harbolnas 2018 Indra Yonathan mengatakan tema yang diangkat pada pelaksanaan Harbolnas tahun ini mengangkat tema ‘Belanja untuk Bangsa’. Harapannya, para pelaku UMKM di seluruh Indonesia dapat meningkatkan penjualan dan nilai produknya di platform e-commerce.
“Kami para pelaku e-commerce ingin merangkul para produsen produk lokal untuk dapat merasakan kemeriahan Harbolnas tahun ini,” ujarnya.
Produk lokal yang dipasarkan tidak hanya produk fesyen tetapi juga berbagai jenis produk pada semua kategori yang diproduksi langsung oleh UMKM di Indonesia, termasuk kuliner oleh-oleh dan masakan khas di suatu daerah.
Yonathan yang juga menjabat sebagai Country Head of ShopBack Indonesia ini menambahkan bahwa pihaknya ingin mendorong semangat gotong royong dari para pelaku e-commerce, produsen lokal serta masyarakat Indonesia untuk membangkitkan nilai produk lokal dengan membeli dan menggunakannya.
“Dengan Belanja untuk Bangsa, secara tidak langsung masyarakat juga ikut serta dalam membantu perekonomian Indonesia,” tuturnya.
Untuk pertama kalinya sejak Harbolnas dilaksanakan pada 2012, pihak penyelenggara mendapat dukungan dari pemerintah melalui tiga kementerian, yakni Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, serta Asosiasi e-Commerce Indonesia (idEA).
Pelaksanaan Harbolnas tahun lalu berhasil merangkul 254 pelaku e-commerce dengan nilai transaksi mencapai Rp 4,7 triliun, 4,2 kali lebih besar dari transaksi rata-rata transaksi harian. Harbolnas menjadi festival berbelanja online terbesar di Indonesia. Tahun ini, Harbolnas diikuti lebih dari 300 e-commerce dengan target transaksi Rp7 triliun.