Bisnis.com, JAKARTA—PT Pancakarya Griyatama, pengembang apartemen Skandinavia juga membidik investor sewa sebagai target konsumen dengan menyediakan konsep fully furnished di sebagian unitnya.
Direktur Pemasaran PT Pancakarya Griyatama, Sugiyanto Lie mengatakan saat ini ada 250 unit fully furnished dengan sebagian besar konsumen berkarakteristik sebagai investor. Hal itu lanjut dia dikarenakan banyak yang tertarik bahwa setelah membeli unit, bisa disewakan melalui vika room. Sehingga kata dia bukan merupakan pengembangan konsep kondotel yang dilakukan perusahaan.
Sugiyanto merasa potensi itu cukup positif sehingga pada tahun pertama perusahaan juga menjamin potensi sewa sebesar 6%, dilanjutkan tahun berikutnya mengikuti potensi pasar. Perhitungan pembagiannya pun sebesar 65% bagi investor.
Selain itu, partemen yang menjadi bagian dari proyek Superblok Tangcity itu juga menyasar pasar sewa yang berbeda dengan hotel bintang dalam kawasan.
“jika hotel memiliki tarif Rp700.000 sampai Rp1 juta per malamnya, maka sebenarnya ada pasar sewa di range Rp500.000 yang bisa digarap. Jadi tingkat okupansinya akan terjaga dan tidk saling bersaing,” katanya akhir pekan ini.
Saat ini perusahaan sedang melakukan penjualan tahap dua yakni Alter ego sebanyak 420 unit dengan harga jual mulai dari Rp900 miliar. Menurut Sugiyanto, berbeda dengan apartemen Skandinavia, yang lebih cerah dan mengincar keluarga muda,maka konsep tahap dua ini lebih dari sisi yang lebih mewah.
Baca Juga
Hingga kini, kata dia, progres pembangunan sudah hampir rampung, bahkan pada pertengahan Desember ini serah terima akan dimulai. Sementara penjualan apartemen secara keseluruhan telah mencapai 80% dengan sekitar 100 unit untuk alter ego dan ditargetkan hingga 2019 penjualan sudah habis.
Pasar apartemen di Tangerang, kata dia masih cukup menjanjikan karena saat ini banyak keluarga yang mulai memilih hunian vertikal sebagai alternatif. Alasannya, jika memilih rumah tapak, maka, untuk dapat menjangkau keperluan sehari-hari, banyak konsumen yang masih harus keluar kompleks.
Dalam mengejar penjualan akhir akhi tahun ini, perusahaan telah menggandeng Bank BNI untuk memberikan program KPR 0%. Sistem ini bukannya langsung akad, namun bank menerima berkas bahwa tidak ada pembayaran DP ke pengembang untuk selanjutnya dimulai cicilan.
Selain itu, apartemen Skandinavia mencoba merealisasikan konsep genius home dengan sistem berbasis aplikasi.
Proyek di Tangerang ini menerapkan e-billing, e- tenant relation, E-concierge, e-shoppping. Sugiyanto Lie, Direktur PT Pancakarya Griyatama mngatakan untuk beberapa titik aplikasi ini juga bisa untuk menyalakan pendingin ruangan dan lampu dari jarak jauh.
“Jadi nantinya memang kebutuhan penghuni dimudahkan, termasuk untuk melakukan maintenance,”imbuhnya.
Perusahaan bahkan melakukan riset cukup lama untuk mengeksekusi apartemen ini. Misalnya saja bentang jendela, ukuran pantry, dimensi kamar tidur dan kamar mandi untuk sirkulasi dan ruang yang ideal.
