Bisnis.com, JAKARTA—Leads Property Services menyebut ritel-ritel baru akan mulai masuk ke kawasan Jabodetabek dengan karakteristik yang berbeda,
Direktur Leads Property Services Darsono Tan mengatakan setelah kondisi pasokan dan pasar yang menantang, ritel-ritel di kawasan Jakarta akan masuk sebagai ritel pelengkap mal besar seperti lifestyle mall dengan ukuran yang tak terlalu luas. Dia melanjutkan berbeda untuk kawasan Bodetabek, pembangunan ritel-ritel luas akan tetap berlanjut.
“Di Bekasi ada satu mal mulai pembangunan sekitar 70.000 meter persegi,”katanya kepada Bisnis Rabu (22/8/2018).
Berdasarkan catatan Leads ada 5 proyek ritel baru yang jadwal penyelesaian ditargtekan rampung sampai akhir tahun ini yang membawa total pasokan 174,423 meter persegi. Ritel itu adalah Titanium Square di Jakarta Timur, seluas 5,000 meter persegi. Lippo Mampang Jakarta Selatan seluas 9,423 meter persegi, New Harco Plaza Jakarta Barat seluas 60,000 meter persegi, Pondok Indah Mall 3 Jakarta Selatan 40,000 meter persegi, dan Mall Puri Indah 2 West 60,000 meter persegi.
Sementara itu data Cushman&Wakefield mengatakan tingkat hunian ritel di Bodetabek menurun 0,9% menjadi 83,1% pada paruh pertama tahun ini karena pergerakan umum para penyewa di dalam pusat ritel.
Selain itu, tidak ada pusat ritel baru yang selesai pada paruh pertama 2018 di Debotabek karena beberapa pusat ritel besar telah melakukan penyesuaian kembali terhadap tanggal penyelesaian hingga paruh kedua tahun 2018 seperti Vivo Sentul Mall dan Pesona Square.
Baca Juga
Pertumbuhan tarif sewa pun tercatat moderat dengan Rata-rata tarif sewa mencapai Rp440.000 per meter persegi pada kuartal II/2018, meningkat 2,8% dari yang di semester sebelumnya dan 4,9% tahun ke tahun.