Bisnis.com, JAKARTA – Forum Diskusi Transportasi Jakarta (FDTJ) siap meluncurkan peta transportasi massal terintegrasi dalam rangka menyambut Asian Games yang berlangsung pada 18 Agustus–2 September 2018.
FDTJ menilai sebagai tuan rumah bagi perhelatan akbar di Asia, penyediaan informasi yang memadai untuk menggunakan fasilitas bertransportasi publik di Jakarta menjadi sangat penting.
“Peta transportasi massal terintegrasi ini juga akan bermanfaat bagi penduduk kota-kota penyangga yang sehari-hari beraktivitas di Ibu Kota, termasuk tamu pendatang yang hendak menikmati Asian Games,” ungkap inisiator FDTJ Fagra Hanif dalam keterangan tertulisnya pada Selasa (24/7/2018).
Peta transportasi massal terintegrasi tersebut merupakan peta pertama yang menggabungkan semua moda transportasi dan menyesuaikan dengan kondisi Jakarta terkini antara lain bus TransJakarta, kereta commuter line, dan kereta jarak jauh Jabodetabek, dan transportasi berbasis rel di kompleks bandara.
"Kehadiran peta ini diharapkan dapat berkontribusi pada operasionalisasi kebijakan Kementerian Perhubungan yang dikeluarkan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), yaitu Paket Kebijakan Transportasi Asian Games 2018, mencakup manajemen rekayasa lalu lintas, penyediaan angkutan umum, dan pembatasan lalu lintas angkutan barang," kata Hanif.
FDTJ menempatkan diri sebagai komunitas pengguna sekaligus pemantau setia transportasi massal sehingga peta akan selalu diperbaharui secara berkala.
Pembaharuan secara berkala ini menurutnya dilakukan menyesuaikan dengan dinamika perkembangan moda transportasi baru, seperti light rail transit (LRT) dan mass rapid transit (MRT), tambahan atau pergantian rute baru, bahkan tambahan atau pembangunan jalan baru.
"FDTJ terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai pihak. Termasuk penyedia moda transportasi untuk dapat memproduksi peta ini sesuai kebutuhan," ungkap Hanif
Saat ini, upaya crowdfunding sedang dikembangkan melalui kitabisa.com agar FDTJ dapat memproduksi peta tersebut dan membagikannya bagi masyarakat yang memerlukan.