Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BSD Rilis Klaster Baru Akhir Juli

BSD City berencana meluncurkan klaster terbarunya, yakni Kimora di The Zora pada akhir Juli.

Bisnis.com, JAKARTA— BSD City berencana meluncurkan klaster terbarunya, yakni Kimora di The Zora pada akhir Juli.

Proyek The Zora merupakan proyek joint venture antara BSDE dengan Mitsubishi Corporation dengan kepemilikan BSDE mencapai 40%.

Hermawan Wijaya, Direktur BSDE mengatakan perusahaan banyak membantuk entitas anak hasil joint venture dengan beberapa mitra strategis baik itu internasional maupun nasional.

Beberapa Entitas Anak tersebut antara lain: 1) PT Bumi Parama Wisesa (BSDE & Hongkong Land), 2) PT Praba Selaras Pratama (BSDE & AEON Mall Japan), 3) PT Indonesia International Expo (BSDE & Dyandra), 4) PT BSD Diamond Development (BSDE & Mitsubishi). Penguatan portofolio pendapatan dengan berbagai mitra dan entitas anak usaha itu telah dilakukan 2013.

"Ke depannya kami akan terus menghadirkan produk-produk baru untuk menangkap peluang dari pertumbuhan ekonomi nasional yang semakin membaik," katanya Kamis (19/7/2018).

Adapun meningkatnya marketing sales BSDE tahun ini juga tidak lepas dari upaya dalam meluncurkan produk-produk baru yang diminati konsumen. Sepanjang 6 bulan pertama tahun ini, penjualan BSDE juga ditopang oleh peluncuran klaster baru di The Zora, Jadeite, Tevana dan Zeva di BSD City, yang juga didukung oleh program Easy Deal sejak April sampai Juli 2018.

Hingga akhir Juni 2018, marketing sales dari segmen residensial telah mencapai 47% dari target tahun ini.

Secara keseluruhan PT Bumi Serpong Damai Tbk. (kode saham: BSDE) mencetak marketing sales sebesar Rp3,8 triliun sepanjang 6 bulan pertama tahun ini, melonjak 50% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp2,5 triliun.

Hermawan menyebut capaian tersebut setara dengan 52% dari target marketing sales yang dipatok pada tahun ini sebesar Rp7,2 triliun. Menurutnya, penjualan properti sudah memperlihatkan kemajuan sepanjang semester I tahun ini.

"Hampir seluruh segmen mengalami pertumbuhan yang sangat positif. Kami yakin target marketing sales pada tahun ini dapat tercapai dan tren positif ini terus berlanjut hingga akhir tahun," kata Hermawan.

Secara lebih terinci dia menjelaskan, penjualan segmen residensial tumbuh 46% pada semester I - 2018 menjadi Rp1,72 triliun dari Rp1,05 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Jumlah unit yang terjual pun meningkat dari 602 unit menjadi 823 unit.

Adapun, penjualan land plots mencatat pertumbuhan paling tinggi yaitu 543% dari Rp138 miliar menjadi Rp888 miliar. Selain itu, penjualan apartemen juga melonjak signifikan sebesar 420% dari Rp166 miliar menjadi Rp865 miliar dengan jumlah unit yang terjual meroket 10 kali lipat dari 92 unit menjadi 993 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper