Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABAR PASAR 30 MEI: Industri Bersiap Atur Strategi, Bunga Acuan Berpeluang Naik Lagi

Berita seputar persiapan strategi industri terhadap rencana penaikan suku bunga oleh Bank Indonesia menjadi sorotan media massa hari ini, Rabu (30/5/2018).

Bisnis.com, JAKARTA – Berita seputar persiapan strategi industri terhadap rencana penaikan suku bunga oleh Bank Indonesia menjadi sorotan media massa hari ini, Rabu (30/5/2018).

Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional hari ini:

Industri Bersiap Atur Strategi. Pelaku bisnis bersiap menyesuaikan strategi usaha sebagai respons atas tekanan nilai tukar rupiah maupun rencana Bank Indonesia untuk kembali menaikkan suku bunga acuan guna menstabilkan pasar. (Bisnis Indonesia)

Blok Terminasi Topang Kinerja Pertamina. Produksi minyak dan gas bumi PT Pertamina (Persero) pada kuartal I/2018 mencapai 923.000 barel setara minyak per hari (barrel of oil equivalent per day/boepd), naik 35% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu 684.000 boepd. (Bisnis Indonesia)

Kebijakan Ekstrem Belum Perlu. Pemerintah dan lembaga keuangan terus memperkuat stabilitas dan ketahanan perekonomian terhadap berbagai guncangan yang terjadi. Meski demikian, semuanya sepakat bahwa Indonesia tidak berada dalam kondisi krisis yang membutuhkan kebijakan yang ekstrem. (Bisnis Indonesia)

Bunga Acuan Berpeluang Naik Lagi. Suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (7-DRRR) berpeluang kembali dinaikkan dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada Rabu (30/5) ini. Penaikan bunga acuan ini dinilai untuk menahan laju arus modal keluar dan mengerem laju depresiasi rupiah. (Investor Daily)

Bola Salju Gagal Bayar SNP Finance. Kasus gagal bayar bunga medium term notes (MTN) PT Sunprima Nusantara Pembiayaan atau SNP Finance bukan hanya membuat investor pemegang surat utang perusahaan ini ketar-ketir. Sejumlah bank yang memberikan pinjaman SNP Finance pun ikut was-was. (Kontan)

Rupiah Giliran Menunggu Aksi Pemerintah. Bank Indonesia (BI) diperkirakan menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin (bps) ke level 4,75% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) tambahan atau insidentil pada Rabu (30/5). Kenaikan ini menjadi yang kedua setelah sebelumnya BI juga menaikkan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI 7-DRRR) sebesar 25 bps. (Kontan)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro