Bisnis.com, JAKARTA—Ciputra Grup menggarap proyek di dekat Bandara Soekarno Hatta Tangerang, yaitu Aerolink Boulevard, properti multiguna, yaitu ruang kantor, gudang dan workshop di lahan seluas 12.000 m2 yang merupakan bagian dari kawasan Aeroworld 8 seluas 82 hektare.
Meiko Handoyo Senior Director PT Ciputra Residence mengatakan proyek Aeorlink Boulevard adalah proyek inovasi untuk properti ritel dengan konsep 3 in 1 yang memberikan solusi untuk kebutuhan ruang kantor, sekaligus gudang penyimpanan dan ruang produksi atau kerja.
“Kami sebelumnya sudah membuat proyek khusus gudang Aerolink. Kini kami buat Aerolink Boulevard, proyek baru yang lebih sempurna untuk memenuhi kebutuhan dunia usaha dan bisnis yang tengah berkembang pesat di kawasan Bandara Soekarno Hatta,” ujarnya dalam rilisnya Selasa (10/4/2018).
Pengembangan kawasan Bandara Internasional Soekarno – Hatta yang hingga saat ini terus dikerjakan oleh Angkasa Pura, turut membawa dampak positif terhadap proyek-proyek properti, terutama dalam radius 5 kilometer dari bandara tersebut.
Salah satu kawasan yang memperoleh dampak positif langsung itu adalah proyek Aeroworld 8, Citra 8 yang merupakan bagian dari pengembangan dari kawasan CitraGarden City, Jakarta dengan total luas 450 hektare.
Kawasan Aeroworld 8 dikembangkan di atas lahan seluas 80 hektare dengan letaknya paling dekat dari bandara dibanding dengan kawasan-kawasan lainnya. Proyek ini hanya berjarak sekitar 2,5 kilometer dari kawasan Bandara Soetta.
Baca Juga
Proyek Aeroworld 8 dikembangkan Ciputra Group dengan mengusung tema “Airport Central Business District And Living”.
Edwin Wardhana, General Manager CitraGarden City, mengatakan pada tahap satu ini pihaknya merilis 12 unit Aerolink Boulevard dari rencana 44 unit yang akan dikembangkan dalam tiga tahap pengembangan. Ciputra Residence melepas unit ritel itu dengan ukuran 5 x 14 meter dan luas bangunan 88 m2.
“Kami jual perdana dengan harga Rp1,9 miliar per unit. Harga ini akan naik dengan besaran sekitar 2,5%. Pada pre-sales kemarin langsung terjual 10 unit atau senilai Rp22 miliar dengan berbagai kemudahan cara bayar.”
Menurut Edwin, Aeroworld 8 dikembangkan menjadi kawasan pusat bisnis (CBD) baru di area sekitar Bandara dengan sejumlah proyek, mulai dari Lifestyle Community Mall, SOHO, Hotel, Kantor, Business Park, Driving Range, Gudang, Distro, hingga proyek ritel.
Investasi pergudangan di kawasan bandara itu, katanya, memiliki prospek kenaikan harga yang tinggi, karena didukung oleh program revitalisasi Bandara Soekarno Hatta, sehingga mendorong kawasan itu menjadi pusat kegiatan bisnis antar kota, pulau, dan antara negara.