Bisnis.com, JAKARTA— Sejak mulai dikembangkan tahun lalu, Citra Swarna Group, pengembang Kartika Residence di kawasan Karawang Timur sudah membangun 2 klaster yaitu klaster Kawaluyaan dan Kabandungan.
Proyek ini dikerjakan oleh PT Bumi Arta Sedayu, salah satu anak perusahaan di bawah Citra Swarna Group. Proyek yang dikembangkan di atas lahan seluas 140 hektare ini mengusung konsep Kawasan terintegrasi yang terdiri atas dua tahap.
Vivi Hadijaya, Chief Marketing Officer Citra Swarna Group mengatakan tahap awal seluas 51,6 hektare terdiri atas 12 klaster dengan masing-masing klaster berjumlah sekitar 200 unit. Dia menjelaskan klaster Kawaluyaan sudah serah terima dan dihuni, sedangkan klaster Kabandungan sedang dalam tahap pembangunan dan proses serah terima kepada konsumen.
“Saat ini kami sedang memasarkan Klaster Kerahayuan dengan pilihan tipe rumah Ayana, Kanaya, Kalyana dan Adara dengan harga jual mulai Rp380 juta -- Rp725 juta dengan tipe 30/72 sampai dengan 45/90, “katanya melalui keterangan resmi Rabu (28/2).
Kartika Residence lanjut Vivi, menjadi perumahan di Karawang Timur dengan fasilitas pelengkap seperti fasilitas umum dan sosial akan segera dibangun, seperti danau buatan, pasar modern, waterpark, pusat bisnis dan sekolah terpadu.
Dia menjelaskan untuk waterpark sedang dalam tahap pembangunan dan direncanakan Juni tahun ini selesai dibangun. Sedangkan sekolah umum terpadu sedang menentukan pengelolanya yang diharapkan akhir tahun ini mulai pembangunannya.
Baca Juga
Perusahaan yang awalnya dikenal sebagai penjual bahan bangunan, lalu terjun ke bisnis kontraktor, dan kini memantapkan bisnis di dunia properti. Karawang kata dia telah menjadi kawasan primadona untuk membangun hunian. Tak hanya bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), tetapi juga perumahan yang nonsubsidi.
Perubahan taraf hidup masyarakat Karawang dan prospektifnya wilayah Karawang setidaknya ikut mendorong pengembang untuk menyediakan hunian. Di Karawang saat ini, Citra Swarna Group tengah menghadirkan dua proyek. Yaitu Citra Swarna Grande (hunian subsidi) dan Kartika Residence (non subsidi).