Bisnis.com, JAKARTA—PT Indonesia International Expo, perusahaan joint venture antara Sinar Mas Land dengan Media Land atau Kompas Group menargetkan 850 event dapat diraih untuk mendongkrak pendapatan.
Presiden Direktur PT Indonesia International Expo Ryan Adrian mengatakan tahun lalu perusahaan berhasil mengantongi 750 event yang diadakan di ICE BSD, Santika Premiere Tangerang, dan perusahan Event Organizer milik perusahaan lainnya.
“Target kami harus lebih tinggi tahun ini. Tahun lalu kan masih 10% di bawah harapan. Bahkan dari korporasi sendiri dipatok 350,”katanya Rabu (21/2).
Saat ini pihaknya telah mengantongi sekitar 350 event senilai Rp150 miliar dalam proyek pipeline sedangkan sisanya masih proyek definitif. Salah satunya yang akan digenjot melalui Pekan Raya Indonesia ketiga berupa pameran multiproduk dan multi entertaintment indoor yang akan digelar pada 27 September 2018 - 7 Oktober 2018 mendatang dengan harga tiket mulai dari Rp35.000
Pihaknya masih mematok target transaksi sebesar Rp1 triliun dari acara ini setelah tahun lalu belum mencapai target. Belajar dari pengalaman PRI 2016 - 2017 dengan lebih dari 700 perusahaan dan 600.000 pengunjung.
Pihaknya akan memperkuat nuansa festival di dalam pameran multiproduk ini dengan menghadirkan International Indie Music Festival sebagai unsur hiburan utama di PRI 2018 dengan menggandeng bandband indie Tanah Air dan juga regional untuk seluruh genre music.
Baca Juga
“Kita menggandeng band Indie tanah air dan regional dengan semua genre musik yang diharapkan bisa menjadi gerakan untuk membangkitkan semangat musik Indonesia dan Regional,” ujar Ryan.
Selain itu kata Ryan, PRI 2018 hadir dengan konsep kemeriahan festival dari Pertunjukan Konser Musikal
Bagi pengunjung yang nantinya akan mengunjungi PRI 2018 dengan kendaraan umum, kata Ryan, pihaknya menyediakan shuttle bus dari stasiun Rawabuntu, lapangan Sunburst, Aeon mall BSD dan Giant BSD.
Adapun Indonesia Convention Exhibition (ICE) dibangun di atas lahan seluas 22 hektare, berlokasi di kawasan BSD City, selatan Jakarta. Saat ini ICE dioperasikan secara profesional oleh perusahaan operator gedung pameran ternama asal Hannover, Deutsche Messe.
Gedung dengan arsitektur ini memiliki 10 exhibition hall seluas 50.000 m2, ditambah 50.000 m2 area pameran di luar ruangan, convention hall seluas 4.000 m2, 33 meeting room , dan area lobi seluas 12.000 m2. ICE juga dilengkapi dengan area parkir yang nyaman dan dapat menampung hingga 5.000 mobil sekaligus.