Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenperin Bidik Ini dalam Pembangunan Ekonomi Inklusif

Kementerian Perindustrian RI mendorong pembangunan ekonomi inklusif di Tanah Air harus mampu menurunkan kemiskinan, menciptakan lapangan kerja yang tinggi dan menurunkan ketimpangan ekonomi.
Buruh pabrik garmen berjalan keluar pabrik di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (20/2/2017)./Antara-Yulius Satria Wijaya
Buruh pabrik garmen berjalan keluar pabrik di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (20/2/2017)./Antara-Yulius Satria Wijaya

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perindustrian RI mendorong pembangunan ekonomi inklusif di Tanah Air harus mampu menurunkan kemiskinan, menciptakan lapangan kerja yang tinggi dan menurunkan ketimpangan ekonomi.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kementerian Perindustrian Ngakan Timur Antara mengungkapkan pemerintah saat ini tengah menjalankan beberapa langkah strategis guna mencapai pembangunan ekonomi inklusif tersebut.

Langkah strategis itu antara lain pembangunan infrastruktur, penguatan daya saing industri, penguatan kawasan ekonomi [KEK dan Kawasan Industri], serta membangun kawasan pariwisata di seluruh wilayah Indonesia melalui kebijakan pemerataan ekonomi [lahan, kesempatan, dan kapasitas sumber daya manusia atau SDM],” ujarnya dalam siaran pers di Jakarta, Jumat (9/2/2018).

Menurutnya, upaya tersebut telah didukung dengan Paket Kebijakan Ekonomi Jilid I-XV, yang hasilnya dirasa cukup signifikan dengan membaiknya penilaian beberapa lembaga asing terhadap Indonesia dari sisi daya tarik investasi.

Selain itu, dia juga menyebut peningkatan peringkat daya saing global competitiveness index, dan membaiknya kemudahan berusaha (ease of doing business) merupakan buah hasil dari tindak lanjut reformasi maupun deregulasi paket kebijakan ekonomi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Andry Winanto
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper