Bisnis.com, JAKARTA -- Delamibrands terus mengambangkan platform online untuk mengikuti dinamika bisnis ritel.
Perusahaan yang menjual dan memproduksi barang fesyen ini telah hadir secara offline dengan kehadiran toko fisik sekitar 1.000 titik penjualan.
Rani Jahnaz, E-commerce General Manager PT Delamibrands Kharisma Busana, mengatakan perusahaan telah memulai strategi omnichannel sejak dua tahun lalu dengan mengembangkan e-commerce.
“Pada dua tahun ini kami fokus pada digital [e-commerce],” katanya, dalam acara Internet Retailing Expo 2018 di Jakarta, Kamis (25/1/2018).
Dia mengatakan hal tersebut dilakukan karena perusahaan menyadari bahwa perilaku pelanggan saat ini berubah dengan kehadiran Internet. Dimana pelanggan selalu melakukan pencarian secara digital sebelum melakukan pembelian.
Untuk itu, Delamibrands ingin hadir secara digital agar dapat memberikan informasi yang lengkap bagi pelanggan secara lebih mudah dan cepat dengan menggunakan website.
“Jadi e-commerce kami fokuskan, software membantu bisnis di retailer juga kami kembangkan. Kami masih dalam project ini dan berproses membuat omnichannel,” jelasnya.
Dia menambahkan selain mengembangkan platform e-commerce sendiri, perusahaan juga berusaha masuk ke platform e-commerce lainnya, seperti Zalora. Menurutnya, hal tersebut dilakukan karena dapat memperbesar peluang untuk dapat menjangkau pelanggan lebih banyak.
“Kami akan tetap ada di dua itu, [platform e-commerce sendiri dan marketplace lain],” katanya.
Delamibrands memiliki beberapa brand diantaranya The Executive, Wrangler, Lee, Tirajeans, dan Wood. Adapun saat ini, Delamibrands memiliki 300 toko sendiri dan sekitar 700 counter lain seperti department store.
“Kami punya toko dan kami punya website, kami harus sinergi keduanya,” ujarnya.