Bisnis.com, JAKARTA - Jumlah penumpang kereta api sepanjang libur Natal dan Tahun Baru mencapai 4.853.564 juta penumpang.
Direktur Utama PT. Kereta Api Indonesia, Edi Sukmoro menuturkan jumlah tersebut meningkat 5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Jika dirinci, dari total jumlah itu sebanyak 571.176 penumpang KA eksekutif, 282.623 penumpang KA bisnis, 1.728.450 penumpang KA ekonomi dan 2.271. 315 penumpang KA lokal.
"Dari data angka penumpang yang tertinggi itu adalah pada 1 Januari sebanyak 334.318 penumpang," kata Edi, Selasa (9/1/2018).
Sementara itu, peningkatan okupansi yang luar biasa terjadi pada KA Argo Parahyangan relasi Gambir - Bandung di mana dengan 13 perjalanan PP alias 26 nomor KA, KAI mencatat keterisian penumpang rerata 97,48%.
Edi menambahkan akan menyediakan Wi-fi atau jaringan internet tanpa kabel disetiap kereta apinya, sebagai salah satu inovasi KAI agar pengguna merasa nyaman.
Menurutnya, penyediaan wifi di kereta tidak hanya untum kereta eksekutif melainkan juga kereta api kelas bisnis, ekonomi dan kereta api lokal. Nantinya, pemasangan jaringan internet tanpa kabel akan dipasang secara bertahap pada tahun ini. "[Penerapan wifi] Tahun ini harusnya, tapi bertahap,"
Terkait anggaran, Edi mengatakan hal tersebut masih dibahas. "Wifi itu anggarannya masih dibicarakan karena kita punya pagu yang harus sesuai."
