Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABAR GLOBAL 27 DESEMBER: Tahun Terbaik Pemulihan Ekonomi Global, India Terbesar Kelima Dunia

Rangkuman peristiwa yang berkaitan dengan perekonomian global serta prediksi lompatan perekonomian India di kancah global mewarnai pemberitaan media nasional pada hari ini, Rabu (27/12/2017).
Ilustrasi koneksi global/Istimewa
Ilustrasi koneksi global/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Rangkuman peristiwa yang berkaitan dengan perekonomian global serta prediksi lompatan perekonomian India di kancah global mewarnai pemberitaan media nasional pada hari ini, Rabu (27/12/2017).

Berikut rangkuman berita utama di sejumlah media nasional:

Tahun Terbaik Pemulihan Ekonomi Global. Tahun 2017 dapat dikatakan sebagai periode terbaik dalam proses pemulihan ekonomi global sejak krisis 2008/2009. Kendati mampu menunjukkan kekuatannya, perekonomian global tetap tak lepas dari sejumlah sentimen dan peristiwa yang cukup memengaruhi. (Bisnis Indonesia)

Harga Bitcoin Mulai Pulih Pasca Anjlok. Bitcoin memulihkan sekitar setengah dari pelemahan yang terjadi pekan lalu, yang terburuk sejak 2013, setelah investor yang telah melewatkan reli sebelumnya membeli mata uang digital paling terkenal di dunia ini. (Bisnis.com)

Pemerintah Rusia Klaim Legitimasi Suara Tetap Kuat. Pemerintah Rusia pada Selasa (26/12) menepis kekhawatiran bahwa keputusan melarang pemimpin oposisi Alexei Navalny untuk mencalonkan diri melawan Vladimir Putin dalam pemilihan presiden (pilpres) Maret 2018 dapat merusak legitimisasi suara. (Investor Daily)

2018, Ekonomi India Terbesar Kelima Dunia. India diprediksikan menyalip posisi Inggris dan Prancis untuk menjadi negara dengan perekonomian terbesar kelima dunia pada 2018. Sedangkan pada 2032 atau satu setengah dasawarsa dari sekarang, Tiongkok akan mengambil alih posisi Amerika Serikat (AS) sebagai negara perekonomian terbesar dunia dan Indonesia mencapai 10 besar. (Investor Daily)

Shell Siap Melajukan Kapal LNG Raksasa. Pada awal tahun 2018, Royal Dutch Shell plc tengah bersiap mengoperasikan kapal floating liquefied natural gas (FLNG). Kapal ini akan bertugas mengekstrasi dan memproses gas di laut. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper