Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asean & Hongkong Teken Perjanjian Perdagangan Bebas

Perjanjian perdagangan bebas antara negara-negara Asean dan Hong Kong akhirnya ditandatangani setelah melalui sejumlah proses perundingan sejak 2014.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita./JIBI-Dedi Gunawan
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Perjanjian perdagangan bebas antara negara-negara Asean dan Hong Kong akhirnya ditandatangani setelah melalui sejumlah proses perundingan sejak 2014.

Selain menandatangani Asean-Hong Kong Free Trade Agreement (AHKFTA), para Menteri Ekonomi Asean dan Menteri Perdagangan Hong Kong juga menandatangani persetujuan investasi Asean-Hong Kong, China Investment.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menjelaskan kesepakatan tersebut bakal segera diimplementasikan dua bulan setelah Hong Kong dan empat negara anggota Asean menotifikasi penyelesaian prosedur domestik.

Dengan demikian, diharapkan kerja sama perdagangan kedua belah pihak bakal menjadi lebih efektif dan saling menguntungkan.

“Salah satu komitmen Hong Kong ialah memperkuat kerja sama ekonomi dengan Asean melalui Economic and Technical Cooperation [Ecotech]. Komitmen ini akan kita manfaatkan untuk meningkatkan kapasitas di beberapa area kerja sama dalam kaitannya dengan peningkatan potensi dan daya saing UMKM, fasilitasi perdagangan, dan e-commerce,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Senin (13/11/2017).

Di sisi lain, Mendag berharap kesepakatan persetujuan investasi yang diteken negara anggota Asean dan Hong Kong diharapkan mampu menciptakan iklim investasi yang lebih baik. Menurutnya, arus investasi dari Hong Kong ke Indonesia bakal lebih banyak mengalir khususnya di bidang logistik, jasa pariwisata, serta perbankan.

“Selama ini, dibandingkan dengan negara anggota Asean lainnya, Indonesia belum memanfaatkan Hong Kong sebagai hub ekspor secara maksimal,” ujarnya.

Kementerian Perdagangan mencatat Hong Kong merupakan negara tujuan ekspor nonmigas ke-15 terbesar bagi Indonesia pada 2016. Total nilai perdagangan kedua negara pada tahun yang sama mencapai US$3,91 miliar, dengan nilai ekspor Indonesia ke Hong Kong sebesar US$2,14 miliar dan impor sebesar US$1,77 miliar.

Hong Kong juga tercatat sebagai mitra investor ke-4 terbesar di Indonesia dengan nilai investasi mencapai US$2,6 miliar pada 2016.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper