Bisnis.com, JAKARTA—Pasca mengakuisisi lahan di kawasan pusat bisnis (CBD) Jakarta senilai US$ 60 juta, pengembang asal Singapura Keppel land bakal menggarap proyek hunian vertikal dengan perkiraan nilai investasi total US$ 200 juta.
Presiden Direktur Keppel Land Indonesia Goh York Lin menuturkan pengembangan proyek yang merangkum 400 unit apartemen akan dilakukan seorang diri dan belum berencana menggandeng partner. Akan tetapi terkait harga, Goh belum dapat memastikan angkanya. Dengan lokasi lahan yang premium, maka jelas proyek ini untuk kalangan masyarakat menengah atas dengan potensi investasi menarik sebagai dampak pembangunan infrastruktur yang masif di kawasan ini.
“Kami kan sudah akuisisi lahannya sendiri jadi pengembangannya juga mungkin kami lakukan sendiri,” katanya kepada Bisnis dikutip Minggu (15/10).
Adapun lahan yang telah diakuisisi seluas 7.700 meter persegi dan luas semi gross mencapai 36 ribu meter persegi. Lokasi lahan ini terletak di dekat jalan protokol Jenderal Sudirman dan berdampingan dengan gedung perkantoran milik Keppel Land, International Financial Centre Jakarta.
Pada 2014 silam Keppel Land juga mengumumkan membangun kembali International Financial Centre (IFC) Tower 1 di Jakarta menjadi gedung megah. Menghabiskan SGD266,4 juta (sekitar Rp2,5 triliun) untuk pembangunan, gedung ini akan menawarkan ruang kantor sewa kelas premium seluas 70.000 meter persegi.
Terletak di kawasan CBD Jakarta, gedung berlantai lantai 18 ini selesai pada tahun 1985. Gedung dimiliki sepenuhnya oleh Keppel Land ini. Pembangunan kembali IFC Jakarta Tower 1 juga menegaskan kembali komitmen jangka panjang Keppel Land untuk berpartisipasi dan berkontribusi untuk pertumbuhan Indonesia. Kami yakin bahwa lokasi dan kualitas premium yang dimiliki IFC akan menarik perusahaan multinasional dan lokal,
Meski saat ini sektor perkantoran tengah stagnan, namun dia yakin dapat terserap dengan baik. Keppel land tercatat melebarkan sayap di benua Asia dengan China sebagai pasar utamanya. Di negeri asalnya, Keppel land memang memiliki landmark proyek seperti Ocean Financial Centre dan One Raffles Quay.