Bisnis.com, JAKARTA—Kementerian Perindustrian berharap kolaborasi dengan Japan International Cooperation Agency dapat menarik investor Jepang ke sektor usaha kecil dan menengah di kawasan industri di Jawa Timur.
Harjanto, Direktur Jenderal Ketahanan dan Pengembangan Akses Industri Internasional Kementerian Perindustrian (Kemenperin), mengatakan kawasan industri di sekitar Jawa Timur telah mampu untuk menghasilkan bahan baku untuk kebutuhan manufaktur.
“Pak Menteri berharap small medium industry Jepang bisa investasi di kawasan industri di daerah Jawa Timur sebagai pendukung program hilirisasi. Small medium industry dari Jepang dapat masuk ke dalam kluster industri berorientasi ekspor di Jawa Timur,” katanya.
Industri Jepang dapat menanamkan investasi di Jawa Timur untuk mengisi kebutuhan industri, seperti pengolahan logam ataupun komponen otomotif. “Potensi Jawa Timur masih terbuka karena di sana memiliki lokasi strategis, ditunjang oleh sumber daya alam dan manusia yang tersedia,” imbuhnya.
Sementara itu, Kemenperin akan menghadiri acara promosi investasi yang bertempat di Tokyo dan Nagoya, Jepang. Acara yang digagas Kemenperin dengan Japan External Trade Organization akan berlangsung pada bulan ini.
“Kami akan membawa semua kawasan industri Tanah Air untuk dipromosikan di sana. Harapannya akan ada investasi baru dari acara tersebut,” jelasnya.