Bisnis.com, NANNING, China- The 14th China-ASEAN Expo (CAEXPO) dan The 14th China-ASEAN Business and Investment Summit (CABIS) diselenggatakan di Nanning, China pada 12-15 September 2017.
Zhang Xiaoqin, Vice Governor of Guangxi Zhuang Autonomous Region menyatakan ekonomi ASEAN yang nilainya mencapai US$2,6 triliun merupakan salah satu yang terbesar di dunia. Oleh karena itu, upaya memfasilitasi pertemuan antara pelaku usaha China dan ASEAN dipandang penting serta menjadi salah satu landasan dibentuknya China-ASEAN Federation of Entrepreneurs.
"Dalam 10 tahun terakhir, CAEXPO Secretariat sudah menyelenggarakan banyak pertemuan antara China dan ASEAN. Kami juga punya basis data untuk 2 juta perusahaan China dan ASEAN. Kami berharap dapat mengutilisasi sumber daya ini untuk membangun kedua pihak, termasuk dalam mencari dana," papar dia.
Dengan kemitraan yang terjalin di antara para pelaku usaha, ditargetkan dapat menyasar pasar baru, membuat produk baru, dan menawarkan layanan baru. Zhang menegaskan ASEAN memiliki peran penting dalam proyek Belt and Road Initiative dan pihaknya ingin memberikan kesempatan bagi negara-negara tersebut untuk berpartisipasi.