Bisnis.com, JAKARTA—Pembangunan pabrik PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. di Filipina masih dalam proses konstruksi dan diharapkan mulai beroperasi sesuai target pada kuartal I/2018.
Stephen Orlando, Public Relation Nippon Indosari Corporindo, mengatakan pada tahun ini, pembangunan pabrik di Filipina tersebut menjadi fokus ekspansi perseroan.
“Sejauh ini masih berlanjut pembangunannya, kami harap bisa mulai beroperasi pada kuartal I/2018,” ujarnya kepada Bisnis.com, Selasa (29/8/2017).
Perseroan memilih Filipina untuk berekspansi melihat beberapa potensi yang ada di sana, seperti populasi penduduk yang besar, yaitu sekitar 103 juta jiwa. Dengan jumlah penduduk yang besar, negara ini menjadi pangsa pasar terbesar kedua di Asia Tenggara setelah Indonesia.
Stephen menambahkan profil demografi Filipina tidak berbeda dengan Indonesia dan memiliki kelas ekonomi menengah yang terus meningkat. Selain itu, Filipina juga memiliki tren konsumsi makanan sehat dan praktis yang sesuai dengan gaya hidup mereka.
Nantinya, pabrik di Filipina tersebut direncanakan memproduksi roti dengan merek Sari Roti atau sama dengan merek di Indonesia, dan disesuaikan dengan selera masyarakat setempat. “Untuk kapasitas terpasang pabrik Filipina akan kami sampaikan nanti,” ujarnya.
Pembangunan pabrik di Filipina ini merupakan kelanjutan aksi setelah perseroan membentuk perusahaan patungan bersama dengan Monde Nissin Corporation bernama Sarimonde Foods Corporation. Nippon Indosari memiliki saham sebesar 55% dan sisanya dimiliki oleh Monde Nissin.
Adapun, saat ini perseroan memiliki 10 pabrik di Indonesia yang tersebar di Cikarang sebanyak tiga pabrik, Purwakarta, Cikande, Medan, Palembang, Semarang, Pasuruan, dan Makassar. Kapasitas produksi perusahaan dengan kode saham ROTI ini secara total telah melebihi 4 juta potong roti per hari dan mencapai kapasitas optimal.